Menurut DeepChao TechFlow, penelitian yang didukung oleh pemerintah Hong Kong menunjukkan bahwa keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan teknologi Yuanverse akan menjadi peluang baru untuk meningkatkan daya saing teknologi keuangan global di kawasan ini. Sebuah laporan yang dirilis oleh Institut Penelitian Moneter dan Keuangan Hong Kong (HKIMR), bagian penelitian dari Akademi Keuangan Hong Kong (AoF), menunjukkan bahwa pasar DeFi akan tumbuh dari nilai pasar US$6 miliar pada tahun 2021 menjadi lebih banyak lagi. dari US$80 miliar pada tahun 2023, yang menunjukkan potensi besarnya.

Namun, DeFi masih merupakan pasar yang belum dieksplorasi, dan lebih dari 70% perusahaan kripto belum menginjakkan kaki di bidang ini. Terlepas dari masalah tata kelola, kepatuhan, dan kerentanan, penelitian tetap optimis mengenai karakteristik unik DeFi.

Terkait Metaverse, meskipun terdapat tingginya minat dari lembaga keuangan lokal, partisipasi sebenarnya masih rendah. Lebih dari 51% responden merasa skeptis terhadap potensi masa depan Yuanverse, namun beberapa perusahaan teknologi keuangan Hong Kong sudah secara aktif mempromosikan pengembangan terkait.