Menurut U.Today, Ripple, pemain kunci dalam industri blockchain, telah membuka 500 juta XRP dari escrow, menyebabkan dampak signifikan pada pasar mata uang kripto. Rilis tersebut, berjumlah $248,531,377, dilaporkan oleh Whale Alert, sebuah platform yang memantau transaksi mata uang kripto dalam jumlah besar. Peristiwa ini bukan hanya terjadi sekali saja, melainkan bagian dari strategi berkelanjutan Ripple. Perusahaan biasanya mengeluarkan satu miliar XRP dari escrow setiap bulan, sering kali dalam beberapa transaksi. Mengingat tren ini, lebih banyak transaksi diharapkan terjadi dalam waktu dekat.

Strategi escrow Ripple bertujuan untuk menjaga likuiditas dan memfasilitasi kelancaran transaksi lintas batas. Meskipun masuknya XRP secara tiba-tiba ke pasar untuk sementara waktu dapat mempengaruhi harga, tujuan utamanya adalah untuk memastikan stabilitas pasar jangka panjang. Sebagian besar XRP yang dirilis dengan cepat disimpan kembali, menyoroti komitmen Ripple terhadap tujuan ini. Strategi ini sangat relevan dalam lingkungan peraturan saat ini, terutama mengingat perselisihan hukum Ripple yang sedang berlangsung dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Pengumuman rilis XRP bertepatan dengan penurunan yang lebih luas di pasar mata uang kripto, karena investor menunggu hasil pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), yang mencakup diskusi mengenai suku bunga. Hal ini menimbulkan spekulasi tentang potensi dampak rilis XRP terhadap lintasan harganya. Pada saat pelaporan, harga XRP telah turun 2,9% menjadi $0,488. Meskipun demikian, volume perdagangan 24 jam meningkat secara signifikan sebesar 56,09% menjadi $1,66 miliar, menunjukkan peningkatan aktivitas pasar dan keterlibatan investor.

Keputusan Ripple untuk membuka XRP dari escrow merupakan langkah strategis yang mencerminkan komitmen perusahaan terhadap visi jangka panjangnya di pasar yang kompleks dan dinamis. Ketika para pemangku kepentingan memantau dampak dari rilis yang signifikan ini, kemungkinan besar hal ini akan memicu diskusi dan analisis lebih lanjut di kalangan masyarakat dalam beberapa hari mendatang.