Menurut U.Today, pendukung emas terkenal Peter Schiff sekali lagi menyatakan pandangan bearish terhadap Bitcoin, menekankan bahwa ini adalah momen hidup dan mati Bitcoin. Pekan lalu, Schiff merujuk pada posisi Bitcoin, dan menyatakan bahwa jatuhnya Bitcoin ke dalam apa yang disebutnya “zona bahaya” bisa menjadi titik balik yang menentukan. Bitcoin memang telah menembus ambang batas $60,000, level yang berfungsi sebagai dukungan psikologis dan teknis yang kuat dalam kenaikan tahun 2024. Penurunan ini semakin memperkuat sentimen negatif di pasar. Menurut Schiff, penembusan di bawah level penting ini dapat mengakhiri pergerakan bullish yang telah memikat pasar selama setahun terakhir. Grafik menunjukkan bahwa Bitcoin saat ini diperdagangkan di sekitar $58,540, dengan rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) 100 hari di dekatnya. Schiff memperingatkan bahwa penembusan berkelanjutan di bawah rata-rata pergerakan ini akan mengkonfirmasi tren bearish, yang secara efektif “mengakhiri reli,” dan berpotensi mengakhiri pasar bullish di masa mendatang. Selain itu, peningkatan volume perdagangan juga dibarengi dengan penurunan harga yang mengindikasikan peningkatan tekanan jual. Peningkatan volume perdagangan ini biasanya merupakan indikator bearish, yang selanjutnya mendukung hipotesis Schiff bahwa pasar sedang berubah. Sentimen pedagang semakin berhati-hati, dan banyak yang bersiap menghadapi kerugian lebih lanjut. Dari sudut pandang teknis, jika Bitcoin gagal mendapatkan kembali level $60,000, support utama berikutnya terletak di $51,965. Ini mewakili retracement yang signifikan dari harga tertinggi baru-baru ini, dan penurunan ke level ini dapat mendorong penjualan lebih lanjut. Di sisi lain, pemantulan dari level saat ini harus mengatasi resistensi $60,000 untuk membatalkan skenario bearish. Keberhasilan menembus resistensi ini dapat membuat Bitcoin berupaya mencapai level resistensi yang lebih tinggi di dekat $64,000, memberikan secercah harapan bagi pasar bullish.