Menurut U.Today, miliarder Steve Cohen mengungkapkan dalam wawancara CNBC baru-baru ini bahwa dia memiliki sejumlah kecil Bitcoin, dipengaruhi oleh minat putranya terhadap cryptocurrency. Cohen mengakui bahwa dia tidak terlalu mengikuti Bitcoin, dia juga tidak memiliki pendapat yang kuat mengenai hal itu. Dia percaya bahwa masa depan cryptocurrency akan bergantung pada kasus penggunaannya. Meskipun Bitcoin menarik, Cohen melihatnya hanya sebagai bagian dari ekosistem kripto yang lebih besar.
Cohen juga berbagi pandangannya mengenai pasar ekuitas, menyangkal bahwa pasar sedang berada dalam gelembung. Ia meyakini terdapat potensi pertumbuhan yang lebih besar, dan memperkirakan akan ada pihak yang diuntungkan dan dirugikan. Ia membandingkan kebangkitan aplikasi kecerdasan buatan (AI) dengan tahun 1990an, periode ketika banyak perusahaan sukses bermunculan. Cohen memperkirakan akan banyak nama baru yang muncul dalam waktu dekat karena AI.
Mengenai kebijakan moneter Federal Reserve, Cohen menyarankan penurunan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun ini. Ia percaya bahwa inflasi telah terkendali, namun ia juga mencatat bahwa akan sulit bagi Federal Reserve untuk mencapai target inflasi 2%. Selain itu, Cohen, yang merupakan ketua Point72, memperkirakan bahwa empat hari kerja dalam seminggu akan segera terjadi.