Menurut KriptoKentang, XRP Ripple telah lama menjadi subjek spekulasi dalam komunitas cryptocurrency. Sebagai salah satu mata uang kripto asli, ia secara konsisten tetap berada di 10 koin terbesar berdasarkan total kapitalisasi pasar. Hal ini sangat mengesankan mengingat Ripple, penerbit XRP, telah diawasi oleh Komisi Sekuritas Amerika Serikat selama hampir tiga tahun.
Ada banyak teori spekulatif tentang bagaimana otoritas pusat berpotensi menetapkan harga XRP. Namun, seorang analis blockchain terkenal telah membantah mitos-mitos ini, menjelaskan bahwa aset kripto terdesentralisasi seperti XRP tidak dapat ditetapkan harganya oleh otoritas pusat. Sebaliknya, harga ditentukan oleh dinamika penawaran dan permintaan di pasar terbuka global, terkadang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti perdagangan, sentimen, adopsi, berita, dan likuiditas.
Meskipun secara umum hal ini benar, kasus Ripple menimbulkan beberapa pertanyaan. Misalnya, bagaimana jika perusahaan tertentu memiliki aset tertentu dalam jumlah besar dan dapat menjualnya ke pasar terbuka sesuka hati? Selain itu, sifat XRP yang terdesentralisasi dapat dipertanyakan, mengingat dampak signifikan dan kemampuan Ripple untuk mempengaruhi harganya dengan membuang XRP ke pasar, sesuatu yang telah mereka lakukan selama bertahun-tahun.
