Departemen Keuangan AS berada dalam kekacauan setelah Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) milik Elon Musk meluncurkan audit menyeluruh terhadap pengeluaran federal, yang menyebabkan pemecatan pejabat senior David A. Lebryk. sebagian besar pejabat departemen ini mengundurkan diri. Langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya ini telah memicu perdebatan sengit tentang akuntabilitas pemerintah, tanggung jawab fiskal, dan potensi risiko yang mungkin timbul jika mengizinkan pihak luar untuk meneliti salah satu sistem paling kuat di dunia, keuangan negara yang paling sensitif.
Perubahan mendadak di Departemen Keuangan
Pengunduran diri David A. Lebryk terjadi setelah meningkatnya tekanan dari Elon Musk dan tim DOGE-nya, yang menuntut akses penuh ke audit pembayaran federal. Daripada mengizinkan tim Musk untuk mengaudit sistem yang bertanggung jawab untuk memindahkan lebih dari $6 triliun setiap tahunnya, Lebryk memilih untuk mengundurkan diri. Kepergiannya hanya memperkuat klaim Musk bahwa pejabat federal secara tidak bertanggung jawab menyetujui pembayaran, termasuk kepada entitas penipuan dan bahkan organisasi yang terkait dengan terorisme.
“Mereka tidak pernah menolak pembayaran sepanjang karier mereka. Tidak sekali pun,” Musk menyatakan di X, menyebut situasi tersebut sebagai skandal keuangan dengan proporsi yang sangat besar.
Rencana agresif Elon untuk memangkas defisit
Kekecewaan Musk terhadap pengeluaran pemerintah bukanlah rahasia. Ia telah berjanji untuk memangkas $4 miliar per hari dari belanja federal hingga akhir September, dengan tujuan mengurangi setengah defisit $2 triliun pada tahun 2026. Strateginya mencakup langkah-langkah pemotongan biaya yang agresif, menghilangkan inefisiensi dan memanfaatkan teknologi untuk mengotomatiskan dan mengoptimalkan pemerintahan. pembayaran.
Akan tetapi, pendekatannya yang berani menemui pertentangan keras dari dalam Departemen Keuangan. Para pejabat memandang permintaannya sebagai upaya untuk membajak sistem pembayaran federal, yang menangani tunjangan Jaminan Sosial, gaji pegawai federal, pengembalian pajak, dan pembayaran kontraktor. Para kritikus mengatakan keterlibatan Musk dapat mengganggu stabilitas infrastruktur keuangan yang sudah rapuh, yang menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan bagi jutaan warga Amerika.
DOGE vs. Treasury: Perebutan Kekuasaan Meletus
Bentrokan yang sedang berlangsung antara pejabat DOGE dan Departemen Keuangan telah meningkat dalam beberapa minggu terakhir. Pejabat Departemen Keuangan, yang sudah waspada terhadap pengaruh Musk, telah menolak memberinya akses tanpa batas ke sistem pembayaran federal. Sementara itu, staf DOGE, yang dipimpin oleh eksekutif Silicon Valley Tom Krause, terus-menerus mendorong transparansi dan efisiensi.
Lebryk, yang diberi cuti administratif sebelum mengundurkan diri, mendapati dirinya berada di pusat kontroversi. Laporan menunjukkan tim Musk meningkatkan permintaan auditnya setelah pemilu, yang menyebabkan meningkatnya ketegangan. Karena pejabat Departemen Keuangan menolak untuk mematuhinya, pertikaian tersebut kini meningkat menjadi konfrontasi politik dan keuangan besar-besaran.
Reaksi hukum dan politik
Pakar hukum dan analis politik telah menyuarakan keprihatinan tentang peran Musk yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam mengawasi keuangan pemerintah. Mark Mazur, mantan pejabat Departemen Keuangan di bawah Obama dan Biden, memperingatkan bahwa mengizinkan tim Musk mengakses sistem penting seperti itu dapat menimbulkan preseden berbahaya.
“Itu tidak pernah digunakan untuk melaksanakan agenda partisan,” kata Mazur, menekankan bahwa peran Departemen Keuangan selalu melakukan pembayaran tanpa campur tangan politik.
Gedung Putih berupaya membekukan sementara pendanaan federal sebagai respons atas kekacauan tersebut tetapi terpaksa mundur setelah menghadapi tantangan hukum dan kemarahan publik. Sementara itu, Musk terus maju dengan misinya, tidak terhalang oleh rintangan politik atau penolakan institusional.
Era baru akuntabilitas pemerintah?
DOGE milik Elon Musk dipuji sebagai pengawas tangguh yang tidak takut menantang inefisiensi pemerintah. Para kritikusnya mengatakan pendekatannya gegabah dan dapat membahayakan stabilitas program federal yang penting.
Namun para pendukungnya meyakini taktiknya yang berani diperlukan untuk mengatasi pemborosan pengeluaran dan membawa transparansi yang sangat dibutuhkan pada operasi keuangan Washington.
Ketika ketegangan antara Musk dan Departemen Keuangan terus meningkat, satu hal yang jelas: pertikaian mengenai pengeluaran federal belum berakhir. Apakah intervensi DOGE akan mengarah pada reformasi yang berarti atau bencana birokrasi masih harus dilihat.
Baiklah! #Write2Earn #Write&Earn $DOGE
