Sumber mengungkapkan bahwa Friktion menutup platform pengguna karena perbedaan dan gesekan antara pendiri proyek mengenai cara memajukan peta jalan produk Friktion, namun kedua pendiri menolak mengomentari konflik internal.
Menurut laporan sebelumnya, Friktion, platform manajemen portofolio berbasis Solana, mengatakan pihaknya menutup situs front-endnya dan mendesak pelanggan untuk menarik aset mereka. Ini berarti bahwa situs web front-end tidak lagi menyediakan layanan yang sama, namun protokol yang mendasarinya masih dapat diakses di blockchain. (Meja Koin)