👉Mengumpulkan isi utama pidato Trump kemarin,

👉Pidato Trump mungkin menjadi alasan utama penurunan ini.

Data negatif menyebabkan pembatalan ekspektasi penurunan suku bunga, dan pidato “imperialisme baru” Trump memicu kepanikan pasar, yang menyebabkan penurunan tajam.

1⃣Data ketenagakerjaan yang dirilis Amerika Serikat tadi malam melebihi ekspektasi, dan inflasi di industri jasa meningkat. Secara spesifik, lowongan pekerjaan JOLTS secara tak terduga meningkat sebanyak 259.000 pada bulan November, mencapai 8,098 juta. PMI non-manufaktur ISM naik menjadi 54,1 dari 52,1 di bulan November, sementara indeks harga naik menjadi 64,4 dari 58,2, mencapai level tertinggi dalam 11 bulan, yang mengindikasikan berlanjutnya tekanan inflasi. Data ini menekan ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga. Pasar memperkirakan kemungkinan Federal Reserve tidak menurunkan suku bunga pada bulan Januari lebih dari 95%, dan harga Bitcoin anjlok.

2⃣ Selanjutnya, Trump mengumumkan serangkaian rencana luar biasa pada konferensi pers satu jam tadi malam, yang oleh media disebut sebagai "imperialisme baru". Dia mengatakan dia tidak akan mengesampingkan penggunaan militer untuk memperjuangkan Greenland dan Terusan Panama, dan dia berencana untuk mengenakan tarif "sangat tinggi" pada Denmark jika Denmark tidak menyerahkan Greenland. Selain itu, ia juga mengusulkan penggunaan cara ekonomi untuk memasukkan Kanada ke dalam Amerika Serikat. Komentar seperti itu memicu kepanikan di pasar dan menyebabkan penurunan lebih lanjut.

✅Komentator politik senior Jonathan Chait menganalisis bahwa "imperialisme Trump Baru" pada dasarnya adalah perilaku "kinerja", menggunakan metode "gertakan" ini untuk menekan sekutu, sekaligus melayani psikologi sejumlah besar pemilih biasa.