Bitcoin menembus angka USD 100.000 dan bagaimana dampaknya terhadap Bhutan

Harga Bitcoin saat ini telah menembus angka USD 100.000 dan saat ini berada di angka USD 103.544.

Harga Bitcoin telah bergerak naik sejak terpilihnya Donald Trump karena ia dipandang sebagai Presiden yang pro-kripto.

Bitcoin sempat berada di kisaran USD 90.000 plus untuk sementara waktu, tetapi yang tampaknya menyebabkan kenaikan besar tersebut adalah kombinasi dari beberapa faktor.

Faktor pertama dan terbesar adalah Trump telah mulai menepati janjinya karena kenaikan harga yang besar terjadi setelah Trump menunjuk mantan Komisaris Securities and Exchange Commission (SEC) Paul Atkins sebagai Ketua SEC berikutnya. Paul dianggap lebih bersahabat dengan kripto, tetapi yang lebih penting lagi ini berarti bahwa Ketua SEC saat ini, Gary Gensler, yang telah menjadi penghalang terbesar bagi kripto di AS dengan pendekatan regulasi yang sangat ketat dan mencurigakan, akan digantikan setelah Trump dilantik.

SEC adalah badan regulasi yang mengawasi dan mengatur pasar modal AS yang mencakup pasar saham dan semua sekuritas.

Faktor lainnya adalah S&P 500 dan Nasdaq mengalami kenaikan baru. Harga Bitcoin terkait erat dengan kinerja pasar saham AS.

Faktor ketiga seperti yang ditunjukkan oleh CNBC adalah bahwa Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan Bitcoin adalah pesaing emas dan bukan dolar AS.

Manfaat bagi Bhutan jelas karena harga Bitcoin yang lebih tinggi akan berarti valuasi Bitcoin yang lebih tinggi dan terutama sebagai negara dengan kepemilikan Bitcoin terbesar keempat. Nilai Bitcoin Bhutan saat ini adalah USD 1,263 miliar.

$BTC

disalin dari: TheBhutanese