Aspek kerugian aset
Pengurangan nilai langsung: Bagi investor yang memegang Bitcoin, nilai buku aset mereka akan turun drastis sejalan dengan penurunan harga. Misalnya, pada malam 25 November 2024 hingga dini hari 26 November, harga Bitcoin turun tajam dari puncaknya sekitar 99.000 dolar AS per koin, sempat jatuh di bawah 93.000 dolar AS, dengan penurunan maksimum lebih dari 6%, banyak aset investor mengalami penyusutan yang signifikan.
Likuidasi perdagangan dengan leverage: Investor yang menggunakan perdagangan dengan leverage, jika kekurangan margin saat harga turun, akan dipaksa untuk dilikuidasi, mengakibatkan kerugian seluruh atau sebagian besar modal. Penurunan harga Bitcoin pada malam 25 November 2024 hingga dini hari 26 November menyebabkan lebih dari 170.000 orang di pasar cryptocurrency mengalami likuidasi, dengan total kerugian mencapai 547 juta dolar AS.
Penurunan nilai aset terkait: Beberapa produk investasi yang terkait dengan Bitcoin atau perusahaan yang memegang banyak Bitcoin juga akan terpengaruh. Misalnya, saham MicroStrategy di pasar saham AS yang memiliki banyak Bitcoin, saat harga Bitcoin jatuh, harga sahamnya turun lebih dari 4%, dan bahkan setelah jam perdagangan, harganya terus merosot sekitar 4%.
Aspek psikologi investasi
Kecemasan dan panik: Penurunan harga yang signifikan dapat membuat investor merasa panik dan cemas, khawatir kerugian semakin meluas. Terutama bagi mereka yang membeli pada harga tinggi atau menggunakan leverage tinggi, mungkin akan berada dalam keadaan sangat tidak nyaman.
Penyesalan dan rasa bersalah: Investor mungkin merasa penyesalan dan rasa bersalah atas keputusan investasi mereka, seperti menyesal tidak menjual pada titik harga tinggi, atau merasa bersalah karena mengikuti arus untuk berinvestasi di Bitcoin.
Kepercayaan yang terguncang: Ketidakstabilan harga Bitcoin dapat menghancurkan kepercayaan investor terhadap pasar cryptocurrency, bahkan mungkin memunculkan keraguan terhadap seluruh pasar investasi, yang mempengaruhi keputusan investasi di masa depan.
Aspek strategi investasi
Penyesuaian alokasi aset: Investor mungkin akan meninjau ulang dan menyesuaikan alokasi aset, mengurangi proporsi Bitcoin atau cryptocurrency dalam portofolio investasi, dan beralih untuk meningkatkan alokasi aset tradisional seperti saham, obligasi, dan emas, untuk mengurangi risiko.
Mengubah arah investasi: Beberapa investor mungkin merasa kecewa dengan pasar cryptocurrency secara keseluruhan karena penurunan harga Bitcoin, dan secara drastis mengubah arah investasi, tidak lagi terlibat dalam cryptocurrency, serta mencari proyek investasi lain yang lebih stabil dan menjanjikan.
Strategi investasi jangka panjang menghadapi tantangan: Bagi investor Bitcoin yang awalnya memiliki strategi investasi jangka panjang, penurunan harga dapat membuat mereka menghadapi tekanan besar, mulai menilai kembali logika dan prospek investasi, bahkan mungkin menyerah pada rencana investasi jangka panjang, memilih untuk menjual Bitcoin yang mereka miliki lebih awal.