Gubernur Bank Nasional Ceko, Aleš Michl, telah menunjukkan potensi pergeseran dalam strategi cadangan bank dengan mempertimbangkan inklusi Bitcoin sebagai aset diversifikasi. Dalam wawancara baru-baru ini dengan CNN Prima News, Michl menyatakan minat untuk memperoleh "sejumlah kecil" Bitcoin untuk memperkuat cadangan devisa bank, meskipun ia menekankan bahwa ini tidak akan melibatkan investasi signifikan pada saat ini.
Pertimbangan ini muncul di tengah tren yang lebih luas di antara bank-bank sentral di seluruh dunia yang mengakui potensi Bitcoin sebagai penyimpan nilai. Michl mencatat bahwa meskipun tidak ada rencana segera untuk membeli Bitcoin, diskusi tentang inklusinya dalam strategi bank tidak tertutup untuk masa depan. Namun, keputusan untuk melanjutkan akan memerlukan persetujuan bulat dari dewan tujuh anggota Bank Nasional Ceko.
Saat ini, bank memprioritaskan peningkatan cadangan emasnya, dengan target untuk meningkatkan kepemilikan emasnya menjadi 5% dari total aset pada tahun 2028. Janis Aliapulios, seorang penasihat dewan, mengonfirmasi bahwa meskipun Bitcoin bukan bagian dari rencana mendesak mereka, pintu tetap terbuka untuk eksplorasi aset digital di masa depan.
Langkah ini mencerminkan meningkatnya minat terhadap cryptocurrency di antara institusi pemerintah saat mereka mencari cara inovatif untuk mendiversifikasi strategi keuangan mereka. Seiring dengan perkembangan kondisi ekonomi global, bank-bank sentral semakin mengevaluasi baik aset tradisional maupun digital dalam praktik manajemen cadangan mereka.