Sumber artikel: Biteye

Proyek bintang AI yang menarik, Sahara AI, secara resmi meluncurkan fase pertama dari jaringan pengujian - platform layanan data, menyaring lebih dari 10.000 kontributor awal dari 780.000 pelamar, persaingan untuk whitelist sangat ketat. Mengapa Sahara AI dapat memperoleh total pendanaan sebesar 43 juta dolar yang dipimpin oleh Polychain, Binance Labs, dan Pantera Capital? Mari kita lihat apa yang membedakan Sahara AI.

1. Apa Misi Sahara AI?

Sahara AI adalah platform blockchain AI terdesentralisasi yang bertujuan untuk merevolusi cara pengembangan, penerapan, dan monetisasi aset AI (termasuk model AI, dataset, agen cerdas, dll.) melalui konsep aset AI yang inovatif dan infrastruktur eksklusif. Baik pengembang profesional, pengusaha, maupun penggemar AI biasa dapat dengan mudah membangun atau menerapkan produk AI yang dipersonalisasi berdasarkan platform Sahara AI dan mendapatkan keuntungan nyata dengan memberikan data, mengembangkan model, atau menerapkan aset AI.

Desain unik ini tidak hanya menurunkan hambatan masuk ke AI, tetapi juga membangun ekosistem kolaboratif AI yang lebih demokratis dan adil, memungkinkan setiap peserta berbagi keuntungan dari pertumbuhan industri.

Secara singkat, Sahara AI adalah blockchain publik AI yang berfokus pada 'pengembangan AI' dan 'aset data/model AI', yang memungkinkan pengguna untuk berkontribusi dalam infrastruktur melalui penandaan data dan mendapatkan nilai nyata sejak hari pertama.

2. Mengapa Sahara AI Sangat Penting?

Secara tradisional, kesempatan untuk mempengaruhi pengembangan AI terbatas pada pengembang. Namun, dengan Sahara AI, siapa pun dapat berpartisipasi dan langsung mempengaruhi ekosistem AI, membantu membangun generasi AI baru yang lebih adil dan berorientasi pada pengguna.

Seiring dengan kemajuan teknologi AI, kompleksitas permintaan data semakin meningkat. Tugas yang dulunya melibatkan penandaan objek atau pengkategorian sederhana telah berkembang menjadi proses yang lebih halus, seperti anotasi emosi, penyelarasan data multimodal, dan pengorganisasian dataset untuk bidang tertentu. Tugas-tugas ini memerlukan pemikiran mendalam, keahlian, dan ketepatan untuk memastikan hasil yang berkualitas tinggi. Platform layanan data Sahara AI bertujuan untuk mengatasi tantangan ini dengan memanfaatkan pelabelan yang beragam dan terdesentralisasi secara global. Dengan memberikan pengetahuan, pengguna akan membantu meletakkan dasar bagi ekosistem AI yang lebih adil dan berorientasi pada pengguna, sekaligus mendapatkan imbalan.

Pengembang dapat mengakses model dan dataset yang dapat dipercaya melalui Sahara AI, melakukan anotasi dan optimasi dataset untuk mempercepat kecepatan pengembangan dan memastikan kualitas input data yang tinggi.

3. Anggota Tim

Tim inti Sahara AI terdiri dari para ahli berpengalaman dari industri AI dan Web3, dengan latar belakang yang mencakup Stanford University, University of Southern California, University of California Berkeley, AI2, Microsoft, Binance, Stability AI, Google, Protocol Labs, dan Avalanche. Anggota tim mengintegrasikan pengalaman kaya lintas bidang ini ke dalam desain dan pengembangan Sahara AI, mendirikan dasar teknologi dan strategi yang solid untuk platform.

Tim pendiri termasuk:

  • Sean Ren（@xiangrenNLP）：Profesor AI di Universitas Southern California, sekaligus Ketua Pusat Viterbi, memiliki latar belakang akademis yang kuat dan pengalaman dalam penelitian teknologi AI.

  • Tyler Zhou（@tz_sahara）：Mantan Direktur Investasi di Binance Labs, memiliki pemahaman dan wawasan mendalam tentang ekosistem blockchain dan investasi Web3.

4. Mitra

Sahara AI tidak hanya mendapat dukungan dari investor institusi, tetapi juga mendapatkan dukungan dan bimbingan dari tokoh-tokoh terkemuka di industri AI dan akademis, termasuk Wakil Ketua Motherson Group Laksh Vaaman Sehgal, ilmuwan dari lembaga pengembang model bahasa besar Claude, Rohan Taori dari Nous Research, Teknium, dan CEO Together AI Vipul Prakash.

Anggota pendiri Midjourney, Elvis Zhang.

5. Situasi Pendanaan

Tahun ini memperoleh pendanaan sebesar 43 juta dolar yang dipimpin oleh Pantera Capital, Binance Labs, dan Polychain Capital, termasuk investasi strategis dari Samsung dan Siam Commercial Bank Thailand.

6. Cara Berpartisipasi

Sahara saat ini memberikan poin Sahara (SP) kepada pengguna untuk tugas jaringan pengujian. Diharapkan akan diluncurkan jaringan utama pada kuartal ketiga 2025, sehingga ada cukup waktu untuk mengumpulkan poin.

Langkah 1: Bergabunglah dengan Daftar Tunggu

Musim 1 sekarang sudah diluncurkan, pengguna yang telah mendapatkan whitelist dapat mulai tugas. Teman-teman yang belum memiliki whitelist dapat segera mendaftar untuk mengajukan whitelist.

https://hi.saharalabs.ai/get-started

Langkah 2: Pilih Tugas

Setelah mendapatkan whitelist, masukkan platform https://app.saharalabs.ai

Pilih tugas yang sesuai dengan minat dan pengetahuan profesional, jelajahi berbagai tugas data di industri ekonomi kreator, permainan, sains, perdagangan, dan lainnya.

Langkah 3: Mendaftar Tugas

Setiap daftar tugas memberikan gambaran menyeluruh, termasuk deskripsi jelas tentang pekerjaan yang terlibat, penghargaan yang diberikan, serta perkiraan tingkat kesulitan. Tugas tertentu memerlukan peserta untuk mengikuti ujian kualifikasi singkat yang berbasis pada tugas tertentu, untuk mengonfirmasi bahwa penyedia data memiliki pengetahuan yang sesuai, sehingga memastikan semua kontributor platform menyerahkan pekerjaan yang memenuhi standar tertinggi. Kualifikasi ujian untuk setiap tugas hanya bisa dilakukan sekali, dan jika gagal, tidak ada ujian ulang. Ini mencerminkan standar tinggi yang diharapkan platform terhadap kualitas data. Jelas bahwa tim Sahara benar-benar menjaga kualitas data, bukan mengejar tren, atau mengisi data yang tidak efektif. Saat ini, lebih dari 35 perusahaan inovasi teknologi dan lembaga penelitian telah menggunakan Sahara AI, termasuk Microsoft, Amazon, MIT, Motherson Group, dan Snapchat.

Langkah 4: Berkontribusi Pengetahuan

Menandai, mengomentari, atau mereview data. Kontribusi pengguna akan langsung meningkatkan kualitas dan keandalan dataset, membantu membangun sistem AI yang lebih cerdas. Sebagai contoh, saat saya melakukan tugas ini tentang Influencer Defi, saya mengisi Twitter, alasan rekomendasi, dan tweet yang representatif dari Influencer yang saya anggap luar biasa. Jika Influencer yang saya rekomendasikan sama dengan orang lain, maka saya akan berbagi hadiah dengan mereka. Platform ini memotivasi pengguna untuk memberikan data yang unik dengan cara ini.

Langkah 5: Dapatkan Poin Sahara dan Pencapaian

Setiap kali menyelesaikan tugas, Anda akan mendapatkan poin Sahara. Kontribusi berkualitas tinggi akan mendapatkan hadiah tambahan. Poin dan pencapaian akan dihitung secara otomatis menggunakan mekanisme jaminan kualitas tingkat tinggi platform.

Strategi:

Berikan jawaban yang akurat dan berkualitas tinggi dalam tugas untuk mendapatkan poin dasar + poin hadiah. Usahakan mendapatkan sebanyak mungkin XP untuk bersaing di 1.000 teratas papan peringkat, karena pengguna ini akan mendapatkan manfaat khusus. Peserta dengan kontribusi berkualitas rendah secara berulang akan dilarang secara bertahap untuk berpartisipasi, guna mencegah dampak negatif pada kontribusi pengguna berkualitas tinggi lainnya. Ambang batas akurasi minimum untuk menyerahkan tugas adalah 15%. Jika dalam 10 tugas terakhir Anda dihentikan dari pengiriman 4 kali, Anda akan ditangguhkan selama 7 hari. Jika dalam 3 bulan Anda ditangguhkan 3 kali, sistem akan melarang Anda untuk menyerahkan tugas secara permanen.

Mendaftar secara berturut-turut selama 31 hari, setelah musim pertama berakhir, Anda akan mendapatkan NFT sebagai catatan kontribusi.

6. Kesimpulan

Nilai penandaan data AI terletak pada penyediaan data pelatihan yang akurat, yang merupakan kunci untuk meningkatkan akurasi dan kinerja model kecerdasan buatan. Penandaan yang tepat membantu model memahami dan memproses informasi dengan lebih baik, sehingga tampil lebih baik dalam aplikasi nyata. Ini adalah inti dari Sahara AI. Pihak proyek menyatakan bahwa dengan terus mengoptimalkan Sahara AI, lebih banyak produk yang melibatkan partisipasi publik akan diluncurkan di masa depan.

Dari sini dapat dilihat, ini adalah proyek AI yang memiliki nilai nyata dan ramah komunitas, layak untuk diperhatikan.