Minggu depan, industri perbankan Jepang diharapkan untuk sepenuhnya mengintegrasikan XRP Ledger milik Ripple, yang menandai momen penting dalam teknologi keuangan. Menurut CEO SBI Yoshitaka Kitao, sistem pengiriman uang hibrida Ripple, yang memanfaatkan XRP Ledger dan Interledger Protocol (ILP), dirancang untuk menyederhanakan pembayaran lintas batas dan meminimalkan hambatan konversi mata uang.
Pendekatan Ripple yang hemat biaya dan efisien terhadap transaksi internasional memposisikannya sebagai pengubah permainan di sektor perbankan global. Penerapan teknologi ini oleh Jepang dapat membuka jalan bagi penerimaan dan inovasi global yang lebih luas dalam sistem pembayaran lintas batas.
---
📢 Potensi Dampak Harga XRP
Industri perbankan Jepang, yang bernilai $6,372 triliun, dapat memengaruhi harga XRP secara substansial.
Skenario Konservatif (Adopsi 1%): Diperkirakan peningkatan kapitalisasi pasar XRP sebesar $63,72 miliar dapat mendorong harganya menjadi $3,50.
Skenario Agresif (Adopsi 10%): Suntikan pasar yang signifikan dapat mendorong harga XRP ke $13,48.
Proyeksi ini menggambarkan potensi transformatif adopsi Ripple pada pasar mata uang kripto.
---
🎯 Target Harga XRP yang Perlu Diperhatikan
Dukungan Langsung: $2,37
Level Resistensi Utama: $3 (penghalang psikologis) dan $3,84 (target lebih tinggi).
Reli berkelanjutan, yang mungkin didorong oleh integrasi bank-bank Jepang, dapat menyebabkan lonjakan 57,81% dari level saat ini, sementara kegagalan mempertahankan momentum kenaikan dapat menyebabkan XRP kembali mengunjungi zona support $2.
---
🕛 Pikiran Akhir
Penerapan penuh XRP oleh bank-bank Jepang dapat merevolusi pembayaran lintas batas dan meningkatkan nilai XRP secara signifikan. Dengan penerapan yang terus meningkat dan fundamental yang solid, masa depan XRP tampak semakin cerah, dengan potensi kenaikan harga yang signifikan.