Dalam beberapa bulan terakhir di pasar cryptocurrency, dipicu oleh 'efek Trump', Bitcoin menunjukkan performa yang sangat baik, sementara proyek blockchain publik lainnya seperti SOL dan SUI juga mencatatkan kenaikan signifikan, mencetak rekor tertinggi baru. Sebaliknya, kinerja keseluruhan ekosistem Ethereum tampak agak datar.
Meskipun ETH sempat naik mendekati 4000 dolar, harga tersebut belum mencapai puncak historis sebelumnya di 4800 dolar, dan token lain dalam ekosistem Ethereum juga menunjukkan performa yang biasa-biasa saja. Namun, ini tidak berarti bahwa penurunan Ethereum sudah menjadi kepastian.
Patut dicatat bahwa saat Bitcoin mengalami penurunan baru-baru ini, harga ETH menunjukkan stabilitas relatif, yang sebagian besar disebabkan oleh pembelian berkelanjutan oleh investor institusi terhadap ETH. Dengan harga Bitcoin terus mencapai rekor tertinggi, beberapa investor institusi mulai mengalihkan perhatian mereka ke Ethereum.
Kita dapat melihat situasi aliran masuk dan keluar dana ETF Ethereum spot selama lebih dari sebulan terakhir.
Dari tangkapan layar di atas, kita dapat mengamati bahwa sejak November ketika Trump terpilih, ETF Ethereum spot telah menunjukkan aliran dana bersih masuk pada sebagian besar hari perdagangan, yang merupakan kontras yang mencolok dengan aliran dana bersih keluar yang berkelanjutan saat ETF ini baru diluncurkan. Fenomena ini jelas menunjukkan bahwa semakin banyak lembaga yang menggunakan saluran ETF Ethereum spot ini untuk secara tidak langsung meningkatkan eksposur risiko mereka terhadap ETH.
Selain itu, ada faktor positif penting yang mendukung harga ETH ke depannya, yaitu pembaruan Pectra Ethereum.
Selain itu, ada faktor positif penting yang mendukung harga ETH ke depannya, yaitu pembaruan Pectra Ethereum.
Pembaruan Pectra Ethereum diharapkan akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2025. Pembaruan kali ini menggabungkan dua pembaruan terpisah: pembaruan Praha (Prague) dan pembaruan Electra, yang masing-masing mempengaruhi lapisan eksekusi dan lapisan konsensus jaringan. Pembaruan Pectra akan mencakup berbagai perbaikan, seperti mendukung pengguna untuk membayar biaya gas dengan token lain, mempercepat kecepatan eksekusi kontrak pintar, dan meningkatkan hadiah staking untuk validator.
Meskipun Ethereum telah menjalani beberapa pembaruan, seperti pembaruan merger pada tahun 2022 dan pembaruan Cancun pada tahun 2024, masih ada banyak tantangan yang dihadapi.
Dibandingkan dengan blockchain publik seperti SOL, SUI, dan BNB, baik dari segi TPS maupun biaya gas transaksi, Ethereum tidak memiliki keunggulan. Ketika jaringan Ethereum sibuk, biaya gas meningkat tajam, sehingga semakin banyak proyek mulai memilih untuk membangun di blockchain publik lainnya. Hal ini menyebabkan volume transaksi di ekosistem Ethereum menurun tajam. Pembaruan Pectra ini diusulkan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut.
Pembaruan Pectra Ethereum bertujuan untuk meningkatkan kecepatan, skalabilitas, dan kemudahan penggunaan Ethereum secara keseluruhan, memberikan pengalaman penggunaan yang lebih baik bagi pengguna biasa dan pengembang blockchain.
1. Abstraksi akun
1. Abstraksi akun
Saat ini, ketika kita melakukan transaksi di ekosistem Ethereum, akun harus memiliki sejumlah ETH untuk biaya gas, jika akun tidak memiliki jumlah ETH yang cukup untuk membayar gas, maka transaksi tidak akan berhasil, yang jelas akan mempengaruhi sebagian transaksi yang berjalan secara normal.
Namun, setelah pembaruan Pectra selesai, Ethereum akan memperkenalkan konsep abstraksi akun, yang secara signifikan akan meningkatkan pengalaman transaksi pengguna. Melalui abstraksi akun, pengguna tidak hanya dapat membayar biaya gas dengan ETH, tetapi juga dengan token lain seperti USDC, DAI, dan lain-lain, sehingga operasinya akan lebih fleksibel. Selain itu, setelah pembaruan Pectra selesai, DApp pihak ketiga akan dapat membayar biaya gas untuk pengguna, yang berarti dalam beberapa kasus, pengguna tidak perlu membayar biaya gas.
2. Efisiensi kontrak pintar
Dengan adopsi dan implementasi bertahap dari proposal perbaikan Ethereum (seperti EIP-7692), efisiensi Mesin Virtual Ethereum (EVM) akan meningkat secara signifikan, sehingga mempercepat kecepatan eksekusi kontrak pintar. Langkah optimasi ini tidak hanya secara drastis mengurangi biaya penyebaran kontrak pintar, tetapi juga menyederhanakan kompleksitasnya, memberikan manfaat nyata bagi pengembang dan pengguna.
3. Optimalisasi untuk validator
Seperti yang kita ketahui, sebagai validator di blockchain publik Ethereum, diperlukan staking minimal 32ETH, sebagai imbalan, validator akan menerima hadiah yang sesuai. Namun, bagian yang melebihi 32ETH tidak menghasilkan keuntungan dan berada dalam keadaan tidak terpakai, yang jelas mempengaruhi efisiensi penggunaan dana.
Dalam pembaruan Pectra, mekanisme penarikan staking yang lebih fleksibel (EIP-7002) diperkenalkan, dan batas staking validator ditingkatkan dari 32ETH menjadi 2048ETH (EIP-7251), yang akan sangat meningkatkan fleksibilitas dan efisiensi operasional sistem, terutama bagi individu dan perusahaan yang memiliki dan mengelola jumlah ETH yang besar.
Selain itu, pembaruan Pectra juga akan memperkenalkan fungsi 'penggabungan validator', yang memungkinkan operator besar seperti Lido yang menyediakan layanan staking ETH untuk banyak pengguna mengurangi jumlah node validator mereka. Langkah ini tidak hanya dapat secara efektif mengurangi beban operasional jaringan Ethereum, tetapi juga meningkatkan kecepatan jaringan, sekaligus mengurangi pemborosan sumber daya.
4. Mengoptimalkan manajemen data melalui pohon Verkle
Pembaruan Pectra memperkenalkan inovasi teknologi yang sangat penting—pohon Verkle, inovasi ini memungkinkan node untuk menyimpan data blockchain dengan lebih efisien. Meskipun terdengar cukup rumit, pohon Verkle pada dasarnya meningkatkan kecepatan dan skalabilitas jaringan Ethereum dengan mengoptimalkan mekanisme penyimpanan dan verifikasi data.
Singkatnya, pohon Verkle mewakili cara organisasi data yang maju. Tidak hanya secara signifikan mengurangi kebutuhan penyimpanan, tetapi juga mempercepat proses pengolahan transaksi. Memberikan pengalaman penggunaan Ethereum yang lebih lancar dan ekonomis bagi pengguna.
5. Solusi Layer 2 dan PeerDAS
Solusi Layer 2 Ethereum (seperti Arbitrum dan Optimism) bertujuan untuk memindahkan sejumlah besar transaksi untuk diproses di luar jaringan utama, mengurangi kemacetan jaringan dan menurunkan biaya transaksi (biaya gas).
Pembaruan Pectra akan memperkenalkan fungsi sampling ketersediaan data peer-to-peer (PeerDAS), lebih lanjut mengoptimalkan solusi L2. Teknologi PeerDAS dapat membantu jaringan Layer 2 untuk lebih mudah mengelola data, sehingga mengurangi biaya penggunaan dan meningkatkan kecepatan pemrosesan, baik untuk DApp dalam ekosistem Ethereum maupun bagi pengguna, ini adalah keuntungan besar.
Secara keseluruhan, pembaruan Pectra adalah pembaruan besar berikutnya di ekosistem Ethereum, yang akan meletakkan dasar yang kuat untuk perkembangan jangka panjang ekosistem Ethereum. Baik untuk pengguna biasa, validator, maupun pengembang, pembaruan Pectra akan membawa beberapa fitur baru yang akan meningkatkan pengalaman penggunaan Ethereum.
