Ingin meningkatkan permainan trading Anda? Pelajari bagaimana Retracement dan ekstensi Fibonacci dapat mengubah strategi Anda.

Dalam dunia trading cryptocurrency, presisi adalah segalanya. Apakah Anda pemula atau trader berpengalaman, memahami cara masuk dan keluar dari perdagangan secara efektif sangat penting untuk memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan kerugian. Salah satu alat yang kuat yang dapat membantu Anda melakukan hal itu adalah retracement Fibonacci dan ekstensi Fibonacci. Alat analisis teknis ini digunakan oleh trader profesional untuk mengidentifikasi level dukungan, resistensi, dan target harga kunci. Dalam artikel ini, kami akan membimbing Anda tentang cara menggunakan Fibonacci seperti seorang profesional untuk membuka kunci cetak biru untuk masuk dan keluar dari perdagangan di Binance.

1. Apa itu Fibonacci dalam Trading?

Fibonacci adalah urutan angka, di mana setiap angka adalah jumlah dari dua angka sebelumnya. Dalam trading, level Fibonacci diturunkan dari angka-angka ini dan mewakili area potensial di mana penarikan atau ekstensi harga mungkin terjadi.

Level Fibonacci kunci untuk retracement adalah:

23,6%

38,2%

50%

61,8%

78,6%

Untuk ekstensi, level umum adalah:

127,2%

161,8%

200%

261,8%

Level ini berfungsi sebagai zona potensial di mana harga bisa membalik arah atau mempercepat, memberikan wawasan penting tentang di mana harus masuk dan keluar dari perdagangan.

2. Cara Menggunakan Retracement Fibonacci untuk Trading

Retracement Fibonacci digunakan untuk mengidentifikasi potensi area dukungan dan resistensi selama penarikan harga di pasar yang sedang tren. Berikut cara menggunakannya di Binance:

Langkah 1: Mengidentifikasi Tren

Pertama, identifikasi apakah pasar berada dalam tren naik atau tren turun. Dalam tren naik, harga membuat titik tinggi yang lebih tinggi dan titik rendah yang lebih tinggi, sementara dalam tren turun, sebaliknya yang terjadi.

Langkah 2: Menggambar Alat Fibonacci

Di grafik trading Binance, pilih alat retracement Fibonacci.

Untuk tren naik: Gambar retracement Fibonacci dari titik terendah (swing low) ke titik tertinggi (swing high).

Untuk tren turun: Gambar alat dari titik tertinggi (swing high) ke titik terendah (swing low).

Ini akan menampilkan level Fibonacci kunci di mana penarikan harga mungkin terjadi.

Langkah 3: Masuk ke Perdagangan

Tingkat retracement Fibonacci umum yang perlu diperhatikan adalah 38,2%, 50%, dan 61,8%. Ketika harga menarik kembali ke salah satu level ini dan menunjukkan tanda dukungan (seperti pola pembalikan candlestick), itu bisa menjadi titik masuk yang baik searah dengan tren yang berlaku.

Langkah 4: Menetapkan Stop-Loss

Untuk melindungi perdagangan Anda, atur stop-loss Anda tepat di bawah level Fibonacci berikutnya (misalnya, jika Anda masuk di 38,2%, atur stop Anda tepat di bawah 50%).

3. Menggunakan Ekstensi Fibonacci untuk Target Keuntungan

Ekstensi Fibonacci digunakan untuk memprediksi potensi target harga di luar tren saat ini. Level ini dapat membantu Anda meramalkan ke mana harga mungkin bergerak setelah menembus level dukungan atau resistensi kunci.

Langkah 1: Menggambar Ekstensi Fibonacci

Setelah masuk ke perdagangan menggunakan retracement Fibonacci, Anda dapat menggunakan alat ekstensi untuk memproyeksikan level harga di masa depan. Gambar ekstensi Fibonacci dari swing low ke swing high, lalu kembali ke level retracement.

Langkah 2: Menetapkan Target Keuntungan

Tingkat ekstensi Fibonacci kunci yang perlu diperhatikan adalah 127,2%, 161,8%, dan 200%. Level ini dapat digunakan untuk menetapkan target keuntungan Anda. Misalnya, jika harga sedang naik dan mencapai level ekstensi 127,2%, ini bisa menjadi titik ideal untuk mengunci keuntungan.

4. Menggabungkan Fibonacci dengan Indikator Lain

Untuk meningkatkan efektivitas level Fibonacci, pertimbangkan untuk menggabungkannya dengan indikator teknis lainnya:

Garis Tren: Ketika level Fibonacci selaras dengan garis tren, itu memperkuat kemungkinan terjadinya pembalikan atau kelanjutan.

RSI (Indeks Kekuatan Relatif): Gunakan RSI untuk mengidentifikasi kondisi overbought atau oversold di level Fibonacci kunci. Misalnya, jika harga berada di level retracement 61,8% dan RSI menunjukkan kondisi overbought, ini bisa menjadi sinyal pembalikan potensial.

Polanya Candlestick: Pola candlestick seperti pin bars, candle yang menelan, atau candle doji di level Fibonacci kunci menawarkan konfirmasi lebih lanjut tentang potensi pembalikan harga.

5. Level Psikologis dan Konfluensi Fibonacci

Tingkat harga psikologis, seperti angka bulat (misalnya, 10.000 USDT, 50.000 USDT), juga dapat berfungsi

#SolvProtocolMegadrop #BinanceAlphaAlert #BTCBelow92K #MicroStrategyStockSale #DEXVolumeRecord