Seorang kreditur terkemuka #FTX telah menolak rencana bahwa bursa crypto yang bangkrut, FTX, akan melanjutkan pembayaran kepada pelanggan secepatnya pada Januari 2025.
Untuk konteks, berita ini beredar sejak akhir pekan bahwa bursa crypto yang dimiliki Sam Bankman-Fried akan membayar kreditor mereka mulai 3 Januari. Spekulasi juga menyarankan bahwa FTX akan mendistribusikan $16 miliar kepada pelanggannya dalam waktu 60 hari setelah tanggal mulai pembayaran.
Respon Kreditur FTX
Dalam sebuah tweet hari ini, Sunil, seorang pengacara kreditur FTX yang mengaku diri, membantah klaim tersebut. Ia mencatat bahwa pembayaran Januari adalah palsu dan memberikan rincian distribusi yang sebenarnya.
Sunil menyatakan bahwa FTX telah memulihkan $13 miliar dari debitur, yang bisa meningkat menjadi $14 miliar pada bulan Maret. Sementara itu, kreditur mencatat bahwa harta kebangkrutan dari bursa yang bangkrut tidak berniat untuk mendistribusikan seluruh jumlah tersebut.
Ia menyatakan bahwa FTX mengajukan untuk menyimpan 50% dari dana yang dipulihkan. Akibatnya, mereka hanya dapat mendistribusikan setengah dari klaim yang diperdebatkan, senilai $7 miliar, dalam tahap pembayaran awal.
Sementara itu, Sunil mencatat bahwa FTX akan sepenuhnya mengganti kerugian pelanggannya dalam dua hingga tiga tahun.