Sumber: bitcoinist
Diterjemahkan oleh: Blockchain Knight
El Salvador terletak di Amerika Tengah dan telah terus berinvestasi dalam BTC, dengan cadangan BTC saat ini melebihi 500 juta dolar AS.
Baru-baru ini, El Salvador membeli lebih banyak BTC, meningkatkan kepemilikannya menjadi lebih dari 6000.
Presiden El Salvador Nayib Bukele semakin memperkuat posisi BTC sebagai aset perbendaharaan utama negara dengan meningkatkan cadangan BTC negara.
Langkah ini menunjukkan bahwa El Salvador telah mengintegrasikan aset Crypto ke dalam strategi pengelolaan perbendaharaannya.
Pelacak portofolio BTC kantor nasional menunjukkan bahwa melalui pembelian ini, El Salvador telah mengumpulkan total 6000,77 BTC, dengan aset Crypto di perbendaharaan negara mencapai 569,3 juta dolar AS.
Data menunjukkan bahwa BTC yang baru diakuisisi telah meningkatkan investasi aset Crypto El Salvador sebesar 108,02%.
Menurut pelacak portofolio BTC negara, harga rata-rata BTC yang dibeli El Salvador adalah 45450 dolar AS per unit.
El Salvador sekarang bergabung dengan negara-negara elit yang memiliki cadangan BTC yang sangat besar.
Analis aset Crypto Whale Catcher menulis dalam sebuah artikel: 'El Salvador telah menjadi negara keenam yang saat ini memiliki lebih dari 6000 BTC.'
Di antara negara-negara yang memiliki banyak BTC, El Salvador berada di belakang Amerika Serikat, China, Inggris, Ukraina, dan Bhutan, bergabung dengan klub elit pemerintah yang mengintegrasikan BTC ke dalam strategi fiskal.
Para analis menyatakan bahwa secara historis, El Salvador biasanya membeli satu BTC setiap hari.
Namun, setelah mencapai kesepakatan 1,4 miliar dolar dengan Dana Moneter Internasional (IMF), negara tersebut membeli aset Crypto senilai 1 juta dolar dalam satu hari dan mengulangi pembelian besar ini pada 22 Desember.
El Salvador adalah negara pertama yang mengumumkan BTC sebagai mata uang resmi.
Pada 6 September 2021, pemerintah El Salvador pertama kali membeli 200 aset Crypto, setelah itu negara tersebut mulai mengadopsi BTC.
Sejak saat itu, meskipun IMF meminta negara tersebut untuk memperlambat aktivitas BTC, negara Amerika Tengah ini tetap memperkuat kepemilikan aset Crypto-nya.
Strategi cadangan BTC El Salvador mungkin akan mendapat kritik dari masyarakat internasional, tetapi hal ini tidak menghalangi pemerintah Bukele untuk meningkatkan kepemilikan BTC negara.
Direktur kantor BTC nasional El Salvador, Stacy Herbert, menegaskan kembali komitmen pemerintah untuk mendorong investasi BTC.
Herbert dalam sebuah artikel terbaru menyatakan: 'El Salvador akan terus membeli BTC untuk cadangan strategisnya.'
Pemerintah El Salvador menjelaskan bahwa mereka akan terus mengakuisisi BTC dan tidak berniat untuk menjual BTC yang dimilikinya.
