#Crypto2025Trends Stablecoin unggulan Tether, USDT, sedang berada di bawah pengawasan yang meningkat di Uni Eropa karena regulasi pasar aset kripto (MiCA) yang menjadi tonggak di wilayah tersebut akan sepenuhnya diterapkan pada 30 Desember 2024.
Dengan MiCA yang memperkenalkan persyaratan kepatuhan yang ketat bagi penerbit stablecoin, pertanyaan mengenai kepatuhan USDT terhadap standar ini telah memicu spekulasi tentang masa depannya di UE.
Langkah Proaktif Coinbase: Menghapus Daftar USDT
Awal bulan ini, Coinbase, sebuah bursa terkemuka yang berbasis di AS, mengambil langkah signifikan untuk menghapus daftar USDT bagi pelanggan UE karena masalah kepatuhan terkait MiCA.
Langkah ini memicu perdebatan luas, dengan beberapa memuji sikap proaktif Coinbase sementara yang lain berpendapat bahwa status Tether harus ditentukan oleh keputusan formal dari regulator UE.
Meskipun penghapusan daftar Coinbase telah meningkatkan pengawasan, tidak ada otoritas UE yang secara resmi menyatakan USDT tidak patuh. Regulasi MiCA mengharuskan penerbit stablecoin untuk mendapatkan lisensi uang elektronik, menyimpan cadangan di bank yang diakui, dan memberikan pengungkapan yang terperinci. Namun, Otoritas Sekuritas dan Pasar Eropa (ESMA) belum mengeluarkan pernyataan definitif mengenai kepatuhan USDT.