Pasar cryptocurrency sedang ramai dengan kegembiraan saat Bio Protocol, proyek ke-63 di Binance Launchpool, bersiap untuk diluncurkan. Proyek inovatif ini bertujuan untuk mentransformasi industri bioteknologi dengan menggabungkannya dengan keuangan terdesentralisasi (DeFi). Dalam artikel ini, kita akan menyelami dunia Bio Protocol, menjelajahi tujuannya, operasional, dan potensinya.
Apa itu Bio Protocol?
Bio Protocol adalah lapisan keuangan baru untuk sains terdesentralisasi, dirancang untuk mempercepat aliran modal dan bakat ke dalam sains on-chain. Protokol ini bertujuan untuk menciptakan platform di mana data bioteknologi, penelitian, dan sumber daya dapat dibagikan, diakses, dan dimonetisasi secara aman. Dengan cara ini, Bio Protocol berusaha untuk mengkatalisasi ekonomi on-chain dari komunitas ilmiah (bioDAOs) dan menciptakan pasar yang dalam, likuid, dan efisien untuk IP ilmiah yang dikembangkan oleh bioDAOs.
Tujuan dan Operasional Bio Protocol
Protokol ini memiliki lima operasi inti:
1. Kurasi: Pemegang BIO menggunakan BIO terkunci (vBIO) untuk memberikan suara pada bioDAOs baru mana yang bergabung dengan ekosistem.
2. Pendanaan: bioDAOs yang disetujui menerima dukungan dari staker vBIO, dengan akses awal ke putaran pendanaan pra-bibit.
3. Likuiditas: BIO memfasilitasi manajemen likuiditas untuk bioDAOs dengan memasangkan token BIO dengan token bioDAO di kolam likuiditas.
4. Hadiah Bio/acc: Insentif dalam token BIO diberikan kepada bioDAOs yang mencapai tonggak tertentu.
5. Meta-Pemerintahan: Pemegang BIO dapat berpartisipasi dalam pemerintahan bioDAOs dengan memegang token mereka dan membuat keputusan tentang aset IP ilmiah.
Masalah: R&D Biopharma yang Rusak
Bio Protocol mengidentifikasi masalah signifikan dalam industri biopharma: meningkatnya biaya, lama waktu untuk memasuki pasar, tingkat kegagalan yang tinggi, dan akses terbatas ke investasi biotek tahap awal. Untuk mengatasi hal ini, Bio Protocol menawarkan solusi terdesentralisasi, mengubah cara penelitian ilmiah tahap awal dibiayai dan dikomersialkan menggunakan teknologi blockchain.
Tokenomics dan Distribusi Pasokan
Total pasokan token BIO adalah 3.320.000.000, dengan pasokan yang beredar sebanyak 1.296.529.168 BIO. Distribusi token adalah sebagai berikut:
- Investor Bio Protocol (terpilih)
- Binance Labs
- Mechanism Capital
- Northpond Ventures
- ZeePrime Capital
- Kosmos Ventures
- Panga Capital
- Polymorphic Capital
- Bodhi Ventures
- Big Brain Holdings
Peta Jalan dan Rincian Peluncuran
Bio Protocol saat ini berada di fase peluncuran bioDAOs. Proyek ini telah bekerja sama dengan investor terkemuka dan sedang mempersiapkan peluncurannya di Binance Launchpool. BIO akan terdaftar pada 3 Januari 2025, pukul 03:00 UTC.
Staking dan Mendapatkan Token BIO
Pemegang BNB dan FDUSD dapat mempertaruhkan token mereka untuk mendapatkan token BIO. Cukup kunjungi halaman Binance Launchpool dan ikuti instruksi untuk mempertaruhkan token Anda.
Prediksi Harga
Berdasarkan data historis, kapitalisasi pasar rata-rata proyek yang baru terdaftar di Binance adalah antara $350M hingga $700M. Jika BIO diluncurkan pada kapitalisasi pasar rata-rata ini, kisaran harga yang diprediksi adalah $0,27 hingga $0,54 per token.
Kesimpulan
Bio Protocol mewakili pendekatan terobosan untuk bioteknologi, menggabungkan teknologi mutakhir dengan inovasi terdesentralisasi. Dengan tujuan, operasional, dan tokenomics yang unik, Bio Protocol memiliki potensi untuk merevolusi industri bioteknologi. Saat proyek bersiap untuk peluncurannya di Binance Launchpool, para investor dan penggemar sama-sama menantikan kesempatan untuk menjadi bagian dari bab baru yang menarik dalam sains terdesentralisasi.