Bitcoin telah menghadapi periode pemulihan minimal, saat ini melayang di sekitar $93,500 setelah mencapai titik tertinggi sepanjang masa sebesar $108,600 hanya beberapa hari lalu. Meskipun fluktuasi di pasar cryptocurrency, investor berpengalaman mengungkapkan keyakinan mereka bahwa penurunan ini bersifat sementara. Yang menarik, Ted Boydston, seorang insinyur terkemuka, bersikeras bahwa lonjakan bullish Bitcoin yang eksplosif akan segera terjadi, berdasarkan analisis suplai uang M2.
### Menganalisis Jalur Menuju Lonjakan Bull yang Besar
Dalam sebuah postingan media sosial baru-baru ini, Boydston membagikan wawasan menarik mengenai dinamika harga Bitcoin yang diantisipasi. Analisisnya bergantung pada suplai uang M2, yang mencakup total sirkulasi uang tunai cair, termasuk uang tunai fisik, setoran cek, dan instrumen uang dekat lainnya seperti rekening tabungan dan rekening pasar uang. Ukuran ini merupakan indikator ekonomi yang signifikan, yang berdampak besar pada berbagai pasar keuangan, termasuk cryptocurrency.
Insinyur tersebut menyoroti bahwa osilator harga yang dihasilkan dari Persentase Osilator Harga (PPO) M2 baru-baru ini telah menetap pada tingkat yang menandakan peluang beli, yang ditunjukkan dengan transisi ke zona hijau. Secara historis, sinyal serupa sering kali mendahului inisiatif pencetakan uang yang substansial, yang biasanya memicu lonjakan khas Bitcoin.
Selama fase pasar bullish, investor sering kali menghadapi volatilitas harga yang meningkat dan apresiasi yang cepat. Meskipun indikator-indikator ini telah terbukti akurat di masa lalu, data dari 2016 menjadi cerita peringatan: saat itu, osilator harga tidak menghasilkan sinyal yang diharapkan selama peristiwa halving Bitcoin, yang terutama memicu reli harga.
Sentimen yang berlaku di antara investor semakin optimis, dengan harapan bahwa Bitcoin akan merebut kembali level dukungan sebelumnya dan berpotensi melampaui titik tertinggi sepanjang masa sebesar $108,600.
### Perkiraan Ahli untuk Trajektori Harga Bitcoin
Komunitas crypto telah lama memperdebatkan target harga Bitcoin, sebelumnya berfokus pada tonggak $100,000. Setelah pencapaiannya baru-baru ini, dugaan telah beralih ke proyeksi yang bahkan lebih ambisius. Beberapa analis menyarankan Bitcoin bisa melambung hingga $152,000 atau bahkan menyentuh angka satu juta dolar. Namun, Boydston mengusulkan target yang lebih realistis sebesar $226,000 berdasarkan analisisnya.
Boydston menjelaskan bahwa siklus Bitcoin biasanya mencapai puncak mendekati level retracement Fibonacci 0.382, dan jika data saat ini bertahan, ini mendukung proyeksi $226,000 untuk lonjakan bullish siklus ini. Analis crypto lain yang dihormati juga menggemakan sentimen ini, mengusulkan bahwa Bitcoin bisa mencapai $226,000 pada pertengahan 2025, dengan indikasi bahwa musim Altcoin akan segera menyusul.
Kesatuan dalam perkiraan harga ini meningkatkan kemungkinan mereka, dengan dukungan yang semakin meningkat dari berbagai model analisis. Selain itu, dominasi mata uang Tether telah menjadi titik perhatian, terutama dengan menurunnya suplai sirkulasi di tengah pengawasan regulasi, khususnya dari Eropa terkait potensi pembatasan.
### Implikasi Tren Baru Terhadap Sentimen Investor
Analisis Ted Boydston memperkenalkan perspektif baru tentang potensi pasar bullish yang akan segera terjadi di Bitcoin. Sinyal beli baru-baru ini dari suplai uang M2 menandakan kemungkinan dimulainya fase perdagangan maniak Bitcoin. Sejalan dengan analisis ini, prediksi menunjukkan bahwa harga Bitcoin bisa naik menjadi $226,000 pada Juni 2025, diikuti oleh reli signifikan di Altcoin. Bagi banyak investor, skenario ini bisa berarti kemakmuran di tengah lanskap crypto yang sebagian besar volatil.
Namun, individu diingatkan untuk tetap bersikap hati-hati. Jalur menuju realisasi proyeksi ambisius ini dipenuhi dengan ketidakpastian, dipengaruhi oleh berbagai faktor pasar. Investor harus memprioritaskan analisis teknis yang menyeluruh dan pengambilan keputusan yang tepat alih-alih bergantung pada prediksi yang berfluktuasi dan sering kali spekulatif yang dibuat oleh analis internet.
Ekosistem cryptocurrency yang berkembang pesat menuntut keterlibatan proaktif dari investor, mendesak mereka untuk tetap terinformasi dengan baik dan gesit dalam strategi mereka. Investasi yang efektif di pasar cryptocurrency memerlukan perpaduan yang hati-hati antara wawasan teknis dan kesadaran pasar, dan mereka yang siap mungkin akan menemukan diri mereka berada pada posisi yang ideal untuk menavigasi transformasi yang diantisipasi.