Berita TechFlow dari Shenchao, 28 Desember, jurnalis terkenal Wall Street Journal yang dijuluki "pembicara Federal Reserve" Nick Timiraos baru-baru ini menyatakan bahwa Federal Reserve sedang berusaha untuk mengevaluasi kembali dampak pemerintahan baru Trump terhadap ekonomi dan inflasi Amerika. Menurut sumber yang mengetahui situasi tersebut, Ketua Federal Reserve Powell sangat tidak senang dengan pernyataan publik beberapa pejabat Federal Reserve karena mereka lebih langsung mengaitkan kebijakan Federal Reserve dengan perubahan kebijakan yang diusulkan oleh Trump. Saat ini, pasar umumnya percaya bahwa penurunan suku bunga Federal Reserve di masa depan mungkin lebih lambat, lebih sedikit, dan lebih hati-hati. Para analis menyatakan bahwa ketidakpastian mengenai prospek penurunan suku bunga Federal Reserve pada tahun 2025 semakin meningkat, dan para investor tidak hanya harus menghadapi kemungkinan Federal Reserve menghentikan penurunan suku bunga untuk sementara waktu, tetapi juga harus menghadapi ketidakstabilan yang mungkin ditimbulkan oleh pemerintahan baru Trump.