Montenegro telah menyetujui ekstradisi salah satu pendiri Terraform Labs, Do Kwon, ke Amerika Serikat, yang kemungkinan menyelesaikan tarik-ulur antara AS dan Korea Selatan, menurut Bloomberg.
Ekstradisi Do Kwon ke AS Disetujui di Tengah Tuduhan Penipuan
Kementerian Kehakiman Montenegro membuat pengumuman, menyoroti bahwa “kebanyakan kriteria yang diharapkan oleh hukum mendukung permintaan ekstradisi dari institusi Amerika Serikat.” Menteri Kehakiman AS Bojan Bozovic memberikan persetujuan pada hari Jumat, meskipun Misha Savic dan Jasmina Kuzmanovic dari Bloomberg mengatakan bahwa tanggal pasti untuk perpindahan Do Kwon masih belum pasti.
Kwon, otak di balik Terraform Labs yang runtuh dengan fiasco stablecoin terrausd (UST) senilai $40 miliar pada tahun 2022, menghadapi tuduhan di New York dan Seoul. Dia ditangkap di Montenegro tahun lalu karena menggunakan paspor palsu. Pengacaranya, Goran Rodic, telah menjelaskan bahwa Kwon lebih memilih ekstradisi ke Korea Selatan tetapi tetap diam tentang keputusan terbaru.
Laporan lebih lanjut mencatat bahwa kantor kejaksaan AS di Manhattan, yang menjatuhkan tuntutan penipuan terhadap Kwon pada tahun 2023, telah tetap diam tentang perkembangan terbaru. Para ahli hukum Montenegro sebelumnya mendukung permohonan ekstradisi Korea Selatan, menunjukkan bahwa lebih banyak pertempuran hukum mungkin akan terjadi sebelum pemberhentian akhir Kwon ditentukan.
Kembali pada April 2024, Terraform Labs dan Kwon dinyatakan bertanggung jawab atas penipuan oleh Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC). Penyelesaian tersebut membuat perusahaan membayar denda sebesar $4,5 miliar, menambah masalah hukum mereka.
Kisah ini masih berkembang, dan momen tepat ketika Do Kwon dari Terra akan dibawa ke AS masih menjadi misteri untuk saat ini.
#binance #wendy #bitcoin $BTC $ETH $BNB