Korea Selatan telah mengambil sikap tegas terhadap kejahatan dunia maya Korea Utara, dengan menjatuhkan sanksi kepada 15 orang yang terlibat dalam pencurian kripto senilai lebih dari $1 miliar. Orang-orang ini, yang terkait dengan Biro 313, diduga telah menggunakan kripto curian untuk mendanai program senjata DPRK, yang berpotensi mengancam perdamaian global.

Sorotan Utama

💰 Dominasi Pencurian Kripto:

  • Peretas Korea Utara bertanggung jawab atas 61% dari semua pencurian kripto pada tahun 2024, mencuri $1,34 miliar, menurut Laporan Kejahatan Kripto Chainalysis.

  • 47 peretasan dilakukan oleh kelompok ini, setara dengan 20% insiden global.

💻 Biro 313:

  • Sebuah divisi dari Partai Pekerja Korea, yang disetujui oleh Dewan Keamanan PBB sejak 2016.

  • Memanfaatkan dana yang diperoleh dari luar negeri untuk pengembangan senjata dengan menempatkan personel IT di luar negeri.

Jaringan Kejahatan Dunia Maya:

  • Personel TI dari Korea Utara beroperasi di Afrika, Cina, Asia Tenggara, dan Rusia, beberapa terlibat dalam aktivitas kripto terlarang.

Peretasan Kripto Besar-besaran oleh DPRK

1️⃣ Peretasan Bitcoin DMM

  • $305 juta dicuri dari bursa Jepang.

  • Peretas mengeksploitasi sistem komunikasi perusahaan dompet, Ginco, untuk menyadap transaksi.

2️⃣ Peretasan Dompet Atom

  • $100 juta dicuri pada tahun 2023.

  • Lebih dari 5.500 dompet dibobol oleh Grup Lazarus yang terkenal kejam.

3️⃣ Peretasan WazirX

  • $235 juta dicuri dari bursa kripto India pada tahun 2024.

  • Lazarus Group melanggar keamanan platform.

Kekhawatiran yang Berkembang

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyatakan bahwa pencurian ini mendanai program senjata nuklir Pyongyang, yang mengancam keamanan global. Khususnya, aktivitas kejahatan dunia maya DPRK berkurang setelah pertemuan puncak dengan Rusia pada pertengahan 2024, tetapi ancaman yang lebih luas tetap ada.

🔑 Tokoh Terkemuka yang Dikenai Sanksi:

  • Kim Cheol-min: Diduga menyalurkan dana dari perusahaan AS dan Kanada ke Pyongyang.

  • Kim Ryu Song: Dituduh memperoleh $88 juta melalui pencurian identitas dan pencucian uang.

Implikasi untuk Kripto

Tindakan peretas DPRK menyoroti pentingnya langkah-langkah keamanan yang ditingkatkan dalam ekosistem kripto. Pemerintah, bursa, dan pengguna harus tetap waspada untuk melindungi diri dari ancaman dunia maya.

#CryptoSecurity #NorthKorea #Crypto #CryptoNews #TheCoinRepublic