Tahun 2024 telah menyaksikan banyak tren baru di pasar mata uang kripto, terutama di bidang kerja sama internasional dan pengembangan produk keuangan berbasis mata uang kripto. Salah satu berita penting adalah kemitraan proyek Floki dengan manajer aset utama untuk mengembangkan produk yang diperdagangkan di bursa (ETP) yang melacak token FLOKI. Jika disetujui, produk tersebut dapat tersedia bagi investor Eropa pada awal tahun 2025. Hal ini menandai FLOKI sebagai token meme kedua setelah dogecoin (DOGE) yang memiliki produk keuangan untuk disimpan di Eropa.
Tim Floki telah mengerjakan proyek ini selama berbulan-bulan dan sekarang sedang mencari persetujuan dari komunitas Floki DAO untuk menyediakan likuiditas awal dari dompet perbendaharaan, yang berisi 16 miliar token senilai lebih dari 2,8 juta USD. Jika disetujui, token ini akan mendukung ETP namun tetap dimiliki oleh Floki. Produk ETP ini akan dapat diperdagangkan di SIX Swiss Stock Exchange, sehingga memungkinkan banyak investor mendapatkan paparan regulasi terhadap FLOKI.
Saat perkembangan ini terjadi, nilai FLOKI meningkat sebesar 1,1% selama 24 jam terakhir, sejalan dengan tren pasar secara keseluruhan. Pada saat yang sama, Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengatakan pemerintahnya kekurangan informasi tentang rencana negara lain mengenai cadangan Bitcoin untuk memutuskan apakah Jepang harus membentuk cadangan serupa. Dalam konteks ini, telah terjadi diskusi global, ketika Anggota Kongres Eros Biondini di Brazil telah mengajukan rancangan tentang pembentukan cadangan Bitcoin federal.
Selain itu, CEO Ripple Brad Garlinghouse menyatakan optimismenya terhadap stablecoin Yen Jepang, sambil memuji kemajuan Jepang dalam regulasi mata uang kripto. Perkembangan tersebut menunjukkan bahwa tahun 2024 merupakan tahun yang penuh momentum dan pergerakan positif bagi pasar kripto, membuka banyak peluang baru baik bagi investor maupun proyek kripto.