USDT vs. USDC: Anda pilih stablecoin yang mana?
Akhir-akhir ini, saya melihat banyak teman mulai cenderung memilih USDC, merasa bahwa ia memiliki beberapa keunggulan. Jadi, antara USDT dan USDC, mana yang lebih cocok untuk Anda? Hari ini kita akan membahas tentang kedua stablecoin ini!
USDT selalu menjadi pemimpin di antara stablecoin, dengan nilai pasar tiga kali lipat dari USDC, dan pangsa pasar stablecoin jauh melampaui pesaing lainnya.
Keunggulannya sangat jelas, pertama adalah biaya transaksi yang sangat rendah, bahkan terkadang hampir nol, sehingga biaya saat melakukan transfer atau perdagangan relatif rendah, ini merupakan daya tarik yang besar bagi sebagian besar pengguna.
Namun, masalah terbesar USDT terletak pada latar belakang penerbitnya, yang membuatnya menghadapi beberapa tekanan regulasi di pasar Eropa dan Amerika, dan masih perlu diperhatikan apakah akan mengalami pemeriksaan yang lebih ketat di masa depan.
Sebaliknya, USDC diterbitkan oleh perusahaan Amerika, dengan latar belakang yang lebih "aman", banyak orang percaya bahwa ia memiliki jaminan kepatuhan yang lebih baik, terutama di pasar Eropa dan Amerika.
Namun, USDC juga memiliki beberapa kekurangan. Misalnya, biaya transaksinya biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan USDT, terutama saat jaringan Ethereum mengalami kemacetan, biaya ini menjadi lebih mencolok.
Di sisi lain, nilai pasar USDC jauh lebih kecil dibandingkan dengan USDT, yang mungkin mempengaruhi likuiditas dan stabilitas pasarnya.
Meskipun USDC mungkin memiliki keunggulan dalam kepatuhan, tetapi jika Anda tidak terlalu peduli dengan faktor regulasi yang rumit ini, USDT tetap menjadi pilihan yang paling bernilai, terutama jika Anda melakukan transfer kecil atau perdagangan yang sering. Lagipula, biaya rendah USDT dan posisi pasar yang kuat adalah pilihan utama bagi sebagian besar pengguna saat ini.
Jadi, untuk saat ini, USDT tetap merupakan salah satu stablecoin yang paling dapat dipercaya, kecuali ada perubahan besar, tidak perlu terburu-buru untuk beralih ke USDC.