Sejarah perkembangan BIO:
BIO diluncurkan oleh VitaDAO / Molecule pada Juli 2021
Pada Agustus 2021, VitaDAO bekerja sama dengan Universitas Kopenhagen untuk mendanai proyek ilmiah berbasis rantai, yaitu BIO Protocol.
“BIO adalah protokol sains terdesentralisasi (DeSci). Misi kami adalah memungkinkan komunitas pasien, ilmuwan, dan profesional bioteknologi di seluruh dunia untuk bersama-sama mendanai, membangun, dan memiliki proyek dan kekayaan intelektual bioteknologi yang ter-tokenisasi, dengan tujuan untuk mempercepat perkembangan bioteknologi.”
Tim di balik BIO juga mengerjakan Molecule dan VitaDAO (komunitas sains umur panjang terdesentralisasi terbesar).
November 2024
Binance Labs melakukan investasi DeSci pertama pada BIO Protocol
Binance Labs telah berinvestasi dalam BIO Protocol, yang merupakan protokol perintis yang memanfaatkan teknologi blockchain untuk mengubah cara pendanaan dan komersialisasi penelitian ilmiah awal. Investasi ini menandai langkah pertama Binance Labs ke dalam bidang sains terdesentralisasi (DeSci).
BIO dapat dianggap sebagai Y Combinator untuk sains berbasis rantai. Platform ini memungkinkan komunitas ilmuwan, pasien, dan investor di seluruh dunia untuk bersama-sama mendanai, mengembangkan, dan memiliki obat-obatan serta terapi baru melalui jaringan organisasi otonom terdesentralisasi bioteknologinya (BioDAO). Metode inovatif dari protokol ini mengatasi celah penting dalam pendanaan sains tradisional, terutama di bidang penyakit langka, penelitian umur panjang, dan tantangan kesehatan baru.
Saat ini, jaringan $BIO terdiri dari tujuh BioDAO yang fokus pada berbagai bidang seperti penyimpanan beku, kesehatan wanita, dan obat halusinogen untuk kesehatan mental. Proyek-proyek berikutnya dari protokol ini termasuk mempercepat pengobatan COVID yang berkepanjangan dan penyakit langka, serta mengembangkan mikroskop kuantum untuk mengamati fenomena biologi kuantum, memperluas jangkauan dan dampak sains berbasis komunitas.
Dana baru ini akan mendorong ekspansi ekosistem BioDAO, menyediakan pendanaan awal untuk BioDAO baru, dan memperkuat jaringan penyedia layanan dengan dukungan komunitas dan ekonomi token. Ini akan membantu mewujudkan visi BIO untuk menciptakan infrastruktur pendanaan ilmiah yang mandiri dan dipercepat, didorong oleh kecerdasan buatan, desain obat, dan biologi komputasi sumber terbuka.
“BIO Protocol mewakili langkah maju yang signifikan untuk DeSci dengan menggabungkan bioteknologi dan DeFi. Di Binance Labs, kami berkomitmen untuk membuka kemajuan luar biasa dengan mendukung proyek yang membangun teknologi yang berarti, mendorong dampak jangka panjang di dunia nyata. Bulan yang sama, BIO Genesis dilaporkan mengumpulkan lebih dari $33 juta.
Bagaimana narasi BIO Protocol dijelaskan:
1. Sistem saat ini tidak mendukung penyembuhan penyakit
Pada tahun 2018, Goldman Sachs menerbitkan laporan berjudul (Revolusi Genom) yang mempertanyakan apakah menyembuhkan pasien adalah model bisnis yang berkelanjutan. Goldman Sachs menggunakan Gilead Sciences sebagai contoh, yang menciptakan pendapatan sebesar $12,5 miliar pada tahun 2015 karena mengembangkan metode pengobatan hepatitis C yang efektif, tetapi penjualannya menurun drastis menjadi $4 miliar dalam beberapa tahun berikutnya karena semakin banyak pasien yang disembuhkan.
Penggunaan obat opioid untuk manajemen nyeri dan pengobatan penyakit kronis dapat memastikan pendapatan yang berkelanjutan, tetapi sering kali membuat pasien tergantung pada obat-obatan daripada menyelesaikan masalahnya. Kecanduan ini juga menyebabkan penyalahgunaan dan ketergantungan obat yang meluas. Kematian terkait opioid, terutama yang disebabkan oleh opioid resep, telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang signifikan di Amerika Serikat.
2. Ilmuwan menghabiskan energi mereka untuk menggalang dana alih-alih penelitian ilmiah
BIO adalah mesin yang menyediakan pembiayaan dan percepatan untuk komunitas ilmiah berbasis rantai (BioDAOs), yang terdiri dari ilmuwan, pasien, dan investor. BioDAO fokus pada bidang ilmu pengetahuan atau penyakit tertentu, mengembangkan penelitian, obat-obatan, produk, dan kekayaan intelektual berbasis rantai.
Tim BIO Protocol membangun BioDAO pertama di berbagai bidang ilmu pengetahuan. BIO bertujuan untuk membantu ilmuwan, pasien, dan pendiri bioteknologi dalam proses membangun komunitas ilmiah berbasis rantai, seperti desain ekonomi token, pembangunan komunitas, dukungan pendanaan, dan likuiditas.
Ini berarti bahwa saat ini perusahaan obat memilih untuk menjual obat yang tidak efektif untuk terus mendapatkan keuntungan, sementara beberapa ilmuwan menghabiskan energi mereka untuk menggalang dana. BIO menciptakan DAO inkubator yang melintasi berbagai bidang ilmu pengetahuan.
Secara keseluruhan, BIO adalah inkubator yang fokus pada proyek DeSci, dengan tokennya sendiri yaitu BIO.
Tim di baliknya juga mengembangkan peluncur meme DeSci bernama Molecule, yang menerima hibah dari yayasan Solana. Pendiri berasal dari latar belakang Consensys, yang bisa dipahami sebagai lembaga eksekutif Ethereum.
Menulis sejarah BIO tidak dianggap sebagai saran investasi.