Pajak PAIS yang diterapkan pada Desember 2019, berakhir pada hari ini, 23 Desember 2024, dan tidak diperpanjang. Pajak ini menerapkan biaya tambahan sebesar 30% atas pembelian dolar untuk tabungan dan pengeluaran dalam mata uang asing, termasuk pembelian dengan kartu kredit dan debit di luar negeri.
Dengan penghapusannya, "kartu dolar" akan mengurangi beban pajaknya sebesar 30%, dari sekitar $1.670 menjadi $1.355, sesuai dengan harga saat ini. Namun, pengumpulan 30% pajak Penghasilan dan Properti Pribadi akan tetap berlaku, sehingga transaksi dalam mata uang asing akan terus dikenakan biaya tambahan ini.
Penghapusan Pajak PAIS diperkirakan akan menimbulkan beberapa dampak:
Konsumsi di luar negeri: Pembelian yang dilakukan di luar negeri, serta layanan streaming seperti Netflix dan Spotify, dapat mengalami penurunan biaya karena penghapusan pajak.
Impor: Penghapusan pajak dapat tercermin dalam penurunan biaya impor, yang berpotensi menurunkan harga produk impor, meskipun dampaknya mungkin tidak langsung atau seragam.
Pariwisata: Biaya perjalanan dan pembelian ke luar negeri akan lebih murah, sehingga dapat mendorong pariwisata dan pembelian internasional.
Perlu juga dicatat bahwa, meskipun Pajak PAIS tidak lagi berlaku, pembayaran atas Laba dan Aset Pribadi tetap berlaku, sehingga operasi dalam mata uang asing akan tetap dikenakan biaya tambahan sebesar 30%.
Nyonya Kripto ✨