Kecelakaan Dramatis LUNA Classic (LUNC): Sebuah Kisah Peringatan
Pada Mei 2022, kejatuhan LUNA Classic (LUNC) (dahulu Terra LUNA) dari lebih dari $119 menjadi $0.00001 menjadi salah satu peristiwa paling menghancurkan dalam sejarah cryptocurrency. Berikut adalah yang terjadi:
1. Depegging Stablecoin UST
UST, sebuah stablecoin algoritmik, dirancang untuk mempertahankan peg $1 melalui mekanisme mint-and-burn dengan LUNA.
Penarikan besar-besaran dan dugaan manipulasi pasar menyebabkan UST kehilangan peg $1-nya.
Dalam upaya untuk menstabilkan UST, protokol mencetak token LUNA secara berlebihan, yang menyebabkan peningkatan dramatis dalam pasokan.
2. Hiperinflasi LUNA
Untuk menyelamatkan UST, sistem mencetak triliunan token LUNA, menyebabkan pencairan yang parah.
Harga LUNA jatuh dari $119 menjadi hampir nol dalam beberapa hari.
3. Penjualan Panik
Kecelakaan tersebut memicu kepanikan yang meluas di antara para investor.
Ketakutan dan ketidakpastian mengenai stabilitas blockchain menyebabkan penjualan di seluruh pasar.
4. Kehilangan Kepercayaan
Kejatuhan tersebut menghancurkan kepercayaan pada UST dan LUNA.
Para investor mulai mempertanyakan keandalan stablecoin algoritmik, yang menyebabkan krisis likuiditas.
5. Eksploitasi Pasar
Beberapa orang percaya bahwa kecelakaan tersebut sebagian disebabkan oleh serangan terkoordinasi oleh pemain besar yang menjual LUNA dan mendepak UST untuk mendapatkan keuntungan.
---
Akibat
Blockchain Terra diubah namanya, dan LUNA Classic (LUNC) menjadi token warisan.
Sebuah blockchain baru meluncurkan LUNA 2.0, tetapi ekosistem telah berjuang untuk mendapatkan kembali kepercayaan.
Pelajaran yang Dipetik
Kecelakaan $LUNA
merupakan pengingat yang jelas tentang:
Risiko yang melekat pada stablecoin algoritmik.
Konsekuensi dari model ekonomi yang dirancang dengan buruk dalam industri kripto.
Mari kita belajar dari sejarah untuk membangun masa depan yang lebih tangguh untuk kripto.