Meme coin dingin? Apakah Dogecoin dan PEPE masih bisa bangkit? Pertanyaan ini baru-baru ini banyak dibahas di dunia cryptocurrency. Dulu, Dogecoin dan PEPE pernah menjadi sorotan pasar, menarik ribuan investor. Namun, dengan penyesuaian pasar dan semakin banyaknya 'mata uang serius' yang muncul, popularitas meme coin jelas menurun. Banyak orang mulai meragukan apakah koin-koin ini masih bisa menciptakan keajaiban seperti sebelumnya?
Pertama, Dogecoin sebagai salah satu meme coin yang paling representatif, meskipun dipuja oleh tokoh-tokoh besar seperti Elon Musk, tetap belum bisa sepenuhnya lepas dari label 'lelucon'. Meskipun komunitasnya sangat besar, dengan matangnya pasar dan perhatian investor pada nilai jangka panjang, kurangnya aplikasi substantif dan inovasi teknologi Dogecoin menyebabkan koin ini menghadapi kendala perkembangan yang cukup besar. Dalam jangka pendek, mungkin masih akan dipengaruhi oleh beberapa peristiwa penting atau 'tokoh terkenal di dalam komunitas', tetapi untuk benar-benar menembus batas, tampaknya masih memerlukan 'dukungan' atau pembaruan teknologi yang lebih kuat.
Mengenai PEPE, meskipun berhasil menarik sejumlah investasi dengan 'budaya selebriti internet', performa pasarnya mirip dengan sekuntum bunga yang mekar sekejap. PEPE tidak membangun ekosistem aplikasi dan model ekonomi yang stabil, serta kurang memiliki nilai investasi jangka panjang yang cukup, lebih banyak bergantung pada spekulasi jangka pendek. Untuk bisa bangkit, selain fluktuasi harga dan efek spekulasi, juga memerlukan dukungan komunitas yang lebih solid dan eksplorasi nilai jangka panjang.
Kesimpulannya, Dogecoin dan PEPE perlu bergantung pada lebih banyak inovasi dan terobosan substantif untuk bisa bangkit di lingkungan pasar saat ini. Efek meme semata tidak cukup untuk mendukung perjalanan mereka lebih jauh. Untuk bisa bangkit, mereka harus menemukan titik terobosan, inovasi adalah satu-satunya jalan keluar bagi mereka.