haha crypto seharusnya keluar dari kendali, jangkauan, dan pengetahuan Pemerintah,
LIVE
Lala Crypto Master
--
Amin Rahman, seorang warga Inggris, telah dijatuhi hukuman penjara karena mengirimkan cryptocurrency senilai lebih dari £16.000 ke kelompok (IS). Rahman menggunakan aplikasi Monero untuk mentransfer dana, berusaha mendukung organisasi teroris.
Poin-Poin Penting:
1. *Pendanaan Terorisme*: Rahman dinyatakan bersalah karena mendanai terorisme melalui cryptocurrency. 2. *Aplikasi Monero*: Ia menggunakan aplikasi Monero, yang dikenal dengan fitur privasinya, untuk mentransfer dana. 3. *Investigasi*: Badan keamanan melacak transaksi kembali ke Rahman melalui investigasi yang teliti. 4. *Kekhawatiran Regulasi*: Pihak berwenang menekankan perlunya regulasi yang kuat untuk memerangi penyalahgunaan cryptocurrency. 5. *Penuntutan*: Penuntutan yang berhasil terhadap Rahman menjadi peringatan bagi orang lain yang mungkin mempertimbangkan untuk menggunakan cryptocurrency untuk tujuan ilegal.
Komentar:
1. *Tantangan dalam Regulasi Crypto*: Kasus ini menyoroti tantangan yang dihadapi penegak hukum dalam mengatur transaksi cryptocurrency. 2. *Kebutuhan untuk Kerja Sama Internasional*: Pihak berwenang menyerukan peningkatan kerja sama internasional dan langkah-langkah keamanan siber yang lebih kuat untuk mencegah insiden serupa. 3. *Menyeimbangkan Regulasi dan Privasi*: Penggunaan cryptocurrency yang fokus pada privasi seperti Monero menimbulkan kekhawatiran tentang menyeimbangkan regulasi dengan hak privasi individu.$XRP
Penafian: Berisi opini pihak ketiga. Bukan nasihat keuangan. Dapat berisi konten bersponsor.Baca S&K.