Mengapa Fibonacci Tidak Bekerja untuk Anda
Anda bangun, kopi di tangan, dan melihat sebuah setup. Dengan percaya diri, Anda menggambar retracement Fibonacci—61.8%, “rasio emas.” Anda menempatkan perdagangan Anda, menunggu… dan harga langsung melewati. Frustrasi, Anda mencoba lagi. Hasilnya sama. Apakah Fibonacci rusak? Tidak—ini tentang cara Anda menggunakannya.
Mengapa Fibonacci Gagal untuk Anda:
1. Salah Membaca Tren: Menggunakan Fib pada pergerakan kecil sambil mengabaikan tren dominan menyebabkan kesalahan. Perbesar dulu.
2. Mengabaikan Analisis Volume Harga: Aksi harga tanpa wawasan volume adalah setengah cerita. VPA mengonfirmasi apakah level valid.
3. Terlalu Bergantung: Fib saja tidak cukup. Menggabungkannya dengan alat lain meningkatkan akurasi.
4. Penempatan yang Buruk: Tinggi dan rendah yang tidak selaras berarti level yang tidak dapat diandalkan.
5. Memaksakan Setup: Melihat pola yang tidak ada mengubah probabilitas menjadi kerugian.
Solusinya:
• Gunakan Analisis Volume Harga (VPA) untuk mengonfirmasi level—jika volume tidak mendukung aksi harga, lewati perdagangan.
• Sesuaikan Fib dengan tren dominan untuk akurasi.
• Gabungkan dengan alat seperti RSI atau rata-rata bergerak untuk kepercayaan tambahan.
• Patuh pada manajemen risiko yang ketat setiap saat.
Ingin melihat Fibonacci bekerja dengan presisi? Ikuti akun copy trading saya, dan mari kita tumbuh bersama. Click here to copy and 💰🚀. Cheers!