Co-founder Dogecoin Billy Markus baru-baru ini mengunggah berita tentang deflasi Dogecoin di platform X, yang memicu perhatian luas di kalangan komunitas cryptocurrency. Lalu, bagaimana Dogecoin dapat mencapai deflasi? Perubahan apa yang dapat dibawa oleh rencana ini?
Billy Markus menyatakan bahwa mencapai deflasi Dogecoin tidaklah rumit, kunci utamanya adalah dalam dua langkah: pertama, pengembang perlu mengajukan pembaruan kode di GitHub, mengusulkan perubahan mekanisme pasokan; kedua, anggota komunitas dan penambang harus mencapai konsensus, mendukung dan menjalankan protokol baru. Sebagai cryptocurrency berbasis bukti kerja (PoW) yang bersifat open-source, operasional Dogecoin sepenuhnya bergantung pada dukungan dan konsensus komunitas serta penambang, yang juga berarti perkembangan masa depannya sangat bergantung pada kekuatan inti ini.
Saat ini, total pasokan Dogecoin telah melebihi 146,78 miliar, dengan tambahan 5 miliar DOGE setiap tahunnya. Dari segi pola pasokan, desain Dogecoin berbeda dari Bitcoin. Meskipun jumlah keluaran Dogecoin tetap, seiring berjalannya waktu, tingkat inflasi akan secara bertahap menurun, yang membuat kebijakan moneternya lebih fleksibel.
Berbeda dengan desain jumlah total Bitcoin yang terbatas, Dogecoin tidak memiliki batasan yang jelas. Karakteristik 'pasokan tak terbatas' ini pernah menuai beberapa kontroversi, tetapi juga memberikan Dogecoin potensi untuk bersaing dengan mata uang fiat. Billy Markus juga menyebutkan bahwa desain Dogecoin sangat mirip dengan Bitcoin, satu-satunya perbedaan terletak pada pengaturan parameter. Desain ini memungkinkan Dogecoin untuk memiliki fleksibilitas dan adaptabilitas yang lebih baik di masa depan.
Markus dalam pernyataannya menyebutkan bahwa jumlah pasokan Bitcoin juga dapat disesuaikan melalui konsensus komunitas, menekankan pentingnya fleksibilitas proyek blockchain. Meskipun Bitcoin memiliki batasan yang ketat dalam total jumlahnya, dalam keadaan yang tepat, jumlah pasokannya juga dapat disesuaikan dengan kesepakatan komunitas. Ini sejalan dengan filosofi desain Dogecoin, yang lebih jauh mencerminkan variabilitas dan adaptabilitas proyek cryptocurrency.
CEO Tesla Elon Musk juga mengungkapkan pandangannya tentang masa depan Dogecoin. Dia percaya bahwa desain Dogecoin berpotensi unggul dibandingkan mata uang fiat tradisional dalam jangka panjang, terutama dalam menghadapi inflasi. Hal ini ditekankan dalam pembagian Billy Markus, bahwa mekanisme deflasi dan desain pasokan Dogecoin dapat menjadikannya peran penting dalam ekonomi global di masa depan.
Usulan rencana deflasi Dogecoin tanpa diragukan lagi membawa diskusi dan harapan baru ke pasar. Bagi investor, penyesuaian mekanisme pasokan DOGE berarti mungkin akan ada struktur pasokan yang lebih stabil di masa depan, yang pada gilirannya akan mempengaruhi harga. Sementara itu, rencana deflasi Dogecoin mungkin akan lebih lanjut menarik lebih banyak pengembang dan penambang untuk berpartisipasi, mendorong perkembangan jangka panjang proyek ini.
Rencana deflasi Dogecoin adalah langkah kunci dalam perkembangannya, jika berhasil dilaksanakan, DOGE diharapkan dapat menjadi cryptocurrency yang lebih kompetitif di masa depan. Investor dapat memantau pelaksanaan rencana ini dan dampaknya terhadap pasar.