Jika Anda baru memulai di Binance, jangan takut dengan koreksi pasar. Koreksi adalah bagian alami dari siklus mata uang kripto dan dapat memberi Anda peluang bagus untuk memanfaatkan harga yang lebih rendah. Dengan membeli aset seperti BNB, BTC, dan ETH setelah penurunan, Anda dapat memanfaatkan kecenderungan aset tersebut untuk naik lagi dalam jangka panjang. Berikut adalah beberapa dasar dari masing-masingnya:
1. Bitcoin ($BTC ):
Bitcoin adalah mata uang kripto asli dan tetap menjadi yang paling didominasi oleh kapitalisasi pasar. Pasokannya yang terbatas (21 juta koin) dan meningkatnya adopsi institusional menjadikannya surga nilai di saat ketidakpastian. Selain itu, ini adalah salah satu mata uang paling likuid dan diakui di seluruh dunia.
2.Ethereum ($ETH ):
Ethereum adalah mata uang kripto terpenting kedua, namun dibedakan dengan menjadi platform untuk kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi (dApps). Transisi ke Ethereum 2.0, yang berupaya meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan, memperkuat nilai jangka panjangnya. Semakin banyak proyek yang dibangun di blockchainnya, ETH terus menunjukkan potensi pertumbuhan yang signifikan.
3. Koin Binance ($BNB ):
BNB adalah token asli Binance, salah satu bursa terbesar dan terpopuler. Seiring Binance terus memperluas layanannya, begitu pula penggunaan BNB. Selain itu, BNB digunakan untuk membayar biaya pada Binance, yang memberikan keuntungan konstan dan menjadikannya aset yang dapat memperoleh manfaat dari pertumbuhan dan kesuksesan platform yang berkelanjutan. Binance juga membakar BNB secara berkala, sehingga mengurangi pasokan token dan dapat meningkatkan nilainya seiring waktu.
Memanfaatkan penurunan pasar bisa menjadi strategi yang efektif jika Anda membeli aset-aset ini saat harga terendahnya dan menahannya untuk jangka panjang, berdasarkan fundamentalnya yang kuat.