Regulator sekuritas Hong Kong pada hari Rabu menyetujui empat bursa cryptocurrency dalam upaya terbaru kota tersebut untuk tetap kompetitif dalam perlombaan menjadi pusat global untuk perdagangan aset digital.
Hong Kong telah mempromosikan dirinya sebagai pusat untuk aset seperti cryptocurrency dalam upaya untuk mempertahankan daya tariknya sebagai pusat keuangan.
Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong mengatakan bahwa mereka telah memberikan lisensi kepada Accumulus GBA Technology (Hongkong) Co., DFX Labs Company, Hong Kong Digital Asset EX, dan Thousand Whales Technology (BVI).
Ini membawa total platform perdagangan aset virtual yang terlisensi di kota tersebut menjadi tujuh. Hong Kong sebelumnya menyetujui tiga platform perdagangan - HashKey, OSL, dan HKVAX.
Pengenalan peserta baru menunjukkan visi jangka panjang dan komitmen Hong Kong terhadap aset digital, kata Nick Ruck, direktur di LVRG Research, menambahkan bahwa perlombaan internasional untuk menjadi pusat crypto dunia telah meningkat seiring banyaknya perusahaan yang berbondong-bondong ke yurisdiksi lain, seperti Singapura dan Dubai.
Pengawas sekuritas mengatakan bahwa persetujuan terbaru berada di bawah "proses lisensi cepat" mereka.
Pada bulan April, Hong Kong meluncurkan ETF (Reksa Dana yang Diperdagangkan di Bursa) bitcoin dan ether spot pertama di Asia, setelah debut ETF bitcoin spot pertama di AS tiga bulan sebelumnya. ETF semacam itu adalah produk yang mengikuti harga bitcoin.
Analis telah mencatat bahwa meningkatkan jumlah platform perdagangan akan membantu mengurangi biaya manajemen ETF crypto, membuat ETF tersebut lebih menarik.
