NFL bintang Beckham bertaruh besar pada Bitcoin, "pajak IQ" atau pemenang terpilih? 100 ribu dolar akan membuktikannya!
Bintang tim Miami Dolphins, Odell Beckham Jr., kali ini bukan karena serangan mendadak tetapi karena dia bermain "hedging besar" dengan Bitcoin. Pada tahun 2021, dia memilih untuk menerima gaji sebesar 750 ribu dolar dalam bentuk Bitcoin, dan saat itu banyak penentangnya yang mengejek pilihannya yang "sungguh bodoh", bahkan ada yang menghitung skenario di mana dia "rugi besar".
Dengan harga Bitcoin yang melampaui 100 ribu dolar pada awal Desember, pilihan ini tiba-tiba berubah dari "pajak IQ" menjadi "model investasi". Berdasarkan harga saat ini, gaji 750 ribu dolar itu sekarang bernilai sekitar 1,168,900 dolar—mendapatkan keuntungan hampir 60%! Tentu saja, Beckham juga tidak melewatkan kesempatan untuk mengejek, menulis di Twitter: "Siapa yang bilang menerima gaji dalam Bitcoin adalah hal bodoh?" langsung mengundang para kritikus untuk "naik ke layar besar".
Merefleksikan: Ketika menandatangani kontrak dengan Los Angeles Rams pada tahun 2021, harga Bitcoin adalah 64.158 dolar, sementara dalam setahun berikutnya, Bitcoin jatuh hingga 74%. Saat itu, banyak analis pasar bahkan "menghitung" kerugian dia, mengkritik bahwa dia "kehilangan segalanya". Namun, seperti drama dalam dunia kripto ini, Bitcoin mengalami rebound besar, mendorong Beckham ke "perspektif pahlawan".
Apakah keyakinan pada Bitcoin benar-benar berharga?
Kisah Beckham mengingatkan kita pada seniman David Choe, yang memilih untuk menerima saham Facebook sebagai imbalan untuk karyanya, dan akhirnya menjadi miliarder karena memegangnya dalam jangka panjang. Kisah-kisah semacam ini sepertinya memberi tahu kita: investasi berisiko tinggi yang tampaknya bodoh mungkin memerlukan waktu untuk membuktikan "terpilih atau tidak". Namun, keyakinan jangka panjang pada aset yang berfluktuasi bukanlah sesuatu yang bisa ditanggung oleh semua orang.
Tindakan ini memang patut dihormati, tetapi "mengambil jackpot" memiliki syarat bahwa seseorang mampu bertahan dari kejatuhan Bitcoin dari puncak ke jurang. Memegang dalam jangka panjang tidak lain adalah "menjadi kaya dalam semalam" atau "kehilangan segalanya dan keluar". Jadi, investor biasa sebaiknya bertanya pada diri sendiri: apakah mereka bisa menerima risiko kehilangan dalam jangka pendek untuk mempertaruhkan imajinasi masa depan yang berlipat ganda.
Pemenang akhirnya bukanlah "yang menghasilkan paling banyak", tetapi mereka yang bertahan hingga akhir!