🚨 Pembaruan Analisis Bitcoin 🚨
Tadi malam, saya menyebutkan akan membagikan analisis Bitcoin yang mendetail berdasarkan fundamental dan teknikal. Berikut adalah pembaruannya:
➡️Saat ini, Bitcoin diperdagangkan dalam rentang, mengkonsolidasikan dan mempersiapkan langkah selanjutnya ke atas. Secara teknis, Bitcoin berada dekat dengan level resistensi kunci. Saya juga telah mengidentifikasi level support utama, yang tetap utuh. Selama Bitcoin tidak menutup lilin harian di bawah support ini, tidak perlu khawatir—kita masih dalam pasar bullish.
Bitcoin telah menguji resistensi berkali-kali, melemahkannya. Setelah Bitcoin menembus resistensi ini dan menutup lilin harian di atasnya, kita dapat mengharapkan target sebesar $110K dan $125K.
Analisis Fundamental
Dari perspektif fundamental, Bitcoin sangat bullish, dan minggu-minggu mendatang bisa menjadi pengubah permainan. Tandai dua tanggal penting ini:
1. 18 Desember (Keputusan Suku Bunga Fed)
• Fed diharapkan mengumumkan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin, yang hampir dipastikan. Ini adalah sinyal yang sangat bullish untuk Bitcoin dan pasar kripto. Jika ini terjadi, Bitcoin bisa menembus resistensinya dan bergerak lebih tinggi.
2. 20 Januari (Upacara Sumpah Donald Trump)
• Upacara pengambilan sumpah Donald Trump adalah acara bullish lainnya untuk Bitcoin. Namun, jangan harap ada lonjakan mendadak hanya pada 20 Januari. Bitcoin kemungkinan akan mendapatkan momentum mulai dari pengumuman pemotongan suku bunga pada 18 Desember, dan momentum ini bisa berlanjut hingga 20 Januari.
⚠️Catatan: Ini juga bisa menjadi acara "beli rumor, jual berita", yang berarti mungkin ada beberapa volatilitas jangka pendek menjelang 20 Januari. Pola serupa terjadi selama persetujuan ETF BTC, di mana Bitcoin melambung sebelum pengumuman persetujuan resmi ETF, setelah ETF disetujui semua orang berpikir bahwa Bitcoin hanya akan melambung di sini tetapi Bitcoin akan mengalami koreksi untuk jangka pendek dan kemudian mulai naik lagi. Jadi skenario ini akan terulang lagi pada saat Upacara Sumpah Donald Trump.