Sandal, kode, cinta, inilah keseharian V God
Vitalik Buterin, yang akrab dipanggil 'V God', adalah pendiri Ethereum dan juga jenius teknis yang paling legendaris di dunia cryptocurrency. Orang ini terlihat sangat biasa, mengenakan sandal, kaos sederhana, dan tersenyum sedikit malu-malu, tetapi imajinasinya dan prestasinya cukup untuk membuat dunia terkesan.
Dari pertama kali menjelajahi Bitcoin pada tahun 2011, hingga peluncuran Ethereum pada tahun 2015, dan menjelang tahun 2024 ketika ETH akan kembali menembus 4000 dolar, V God dengan satu dokumen putih dan imajinasinya, telah sepenuhnya mengubah aturan permainan blockchain. Dan sementara dia mengubah dunia, 'karir cintanya' juga tidak pernah absen.
Dari seorang otaku menjadi idola global, dia terus 'jatuh cinta' sambil mengubah dunia.
V God terobsesi dengan World of Warcraft saat kecil, karena perusahaan game Blizzard mengubah satu keterampilan, dia marah dan berhenti bermain, memutuskan untuk menciptakan sesuatu yang 'terdesentralisasi'. Kemudian dia menjelajahi Bitcoin dan segera menjadi bintang di kalangan baru ini, mendirikan (majalah Bitcoin). Namun, dia merasa Bitcoin terlalu 'sederhana', sehingga muncul ide gila untuk membuat Ethereum.
Pada tahun 2014, Ethereum mengumpulkan 18 juta dolar melalui ICO, dan ETH sebagai token, menjadi simbol kebebasan di dunia cryptocurrency. Fokus V God pada teknologi membuat Ethereum menjadi platform terkemuka untuk kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi (DApps).
Yayasan selalu menjual koin, V God selalu jatuh cinta.
Kisah 'penjualan koin' dari yayasan Ethereum juga menjadi bahan perbincangan. Setiap kali harga ETH melonjak, yayasan dapat menjual dengan tepat, dijuluki 'Warren Buffett dari cryptocurrency'. Namun, semua itu sepertinya tidak mempengaruhi 'filosofi sandal' V God. Dia terus mengenakan pakaian sederhana, menjalani hidup yang bebas dan santai, tampak tidak peduli dengan kekayaan.
Namun, hidupnya tidak sesederhana itu, berita 'cinta' V God selalu memicu perdebatan hangat.
Baik dalam berpegangan tangan dengan gadis cryptocurrency, maupun berinteraksi dengan influencer dan akademisi, 'kemampuan ekspansi' V God di jalan cinta sama kuatnya dengan Ethereum. Netizen bercanda: 'KOL di dunia cinta, V God memang pantas mendapatkannya.' Dia bahkan pernah mengatakan bahwa blockchain bisa digunakan untuk mencatat 'kontrak cinta', membuat semuanya terbuka dan transparan.
ETH menembus 4000, apa masa depan V God?
Sekarang, ETH akan segera menembus 4000 dolar. Ethereum bukan hanya cryptocurrency terbesar kedua di dunia, tetapi juga infrastruktur untuk keuangan terdesentralisasi (DeFi), NFT, dan game berbasis blockchain. V God pernah mengatakan, tujuannya bukanlah kekayaan, tetapi mengubah dunia melalui teknologi.
Namun, netizen lebih peduli: dengan ETH yang mencapai rekor baru, akankah V God 'melepaskan cinta' untuk sementara waktu dan fokus mendorong Ethereum ke puncak berikutnya? Apa pun jawabannya, kisah ini dari seorang remaja gamer menjadi idola global baru saja dimulai.