• Ripple CLO mengkritik sikap anti-kripto dan pembangkangan hukum Crenshaw.

  • Pemimpin kripto mendesak Senat untuk memblokir pencalonan kembali Crenshaw karena kebijakan.

Kepala Bagian Hukum (CLO) Ripple, Stuart Alderoty, telah memicu perdebatan sengit dengan menyebut Komisaris Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) Caroline Crenshaw "bahkan lebih nakal daripada Gensler." Komentarnya muncul saat Komite Perbankan Senat bersiap untuk memberikan suara atas pencalonan kembali Crenshaw, sebuah keputusan yang telah menarik perhatian signifikan dari industri mata uang kripto.

Dalam sebuah pos terbaru di X (sebelumnya Twitter), Alderoty menuduh Crenshaw menentang putusan hukum. Dia menyoroti dissent-nya terhadap putusan pengadilan yang menyatakan bahwa penolakan SEC terhadap Exchange-Traded Funds (ETF) Bitcoin spot adalah “sewenang-wenang dan sembrono.” Tidak seperti Ketua SEC yang keluar Gary Gensler, yang menerima keputusan tersebut, Crenshaw dilaporkan terus menentangnya, berargumen bahwa pengadilan salah. “Birokrat yang tidak terpilih tidak di atas hukum,” kata Alderoty.

Sementara itu, Crenshaw telah menjadi sosok kontroversial di dalam komunitas crypto, dengan para kritikus menyebutnya sebagai salah satu regulator yang paling anti-crypto. Kebijakannya, termasuk menentang Bitcoin ETF, telah digambarkan sebagai penghalang bagi inovasi. CLO Ripple adalah salah satu dari beberapa pemimpin industri yang mendesak Senat untuk menolak pengangkatan kembali dirinya. Ia berargumen bahwa pendekatannya dapat menghambat kemajuan di ruang aset digital.

Kebijakan Crenshaw Memicu Kontroversi Crypto

Penolakan terhadap Crenshaw datang saat Presiden terpilih Donald Trump telah mencalonkan pendukung pro-crypto Paul Atkins untuk menggantikan Gensler sebagai Ketua SEC. Kelompok lobi crypto seperti Asosiasi Blockchain juga telah menyuarakan kekhawatiran mereka, mendesak para pembuat undang-undang untuk memblokir pengangkatan kembali Crenshaw. Mereka berargumen bahwa pandangannya tidak sejalan dengan tujuan kongres dan inovasi industri.

Sementara itu, CEO Coinbase Brian Armstrong telah menggemakan sentimen ini. Dia mengkritik masa jabatan Crenshaw sebagai “kegagalan” dan memperingatkan bahwa kebijakannya tidak selaras dengan masa depan keuangan.

Saat Komite Perbankan Senat bersiap untuk memberikan suara, taruhannya tinggi. Konfirmasi dapat memperkuat persepsi permusuhan regulasi, sementara penolakan mungkin menandakan titik balik menuju lingkungan regulasi yang lebih ramah crypto.

Berita Terunggul Hari Ini

Airdrop Magic Eden (ME) Melihat Penurunan Drastis