Anggota komunitas Arbitrum merayakan total nilai terkunci (TVL) tertinggi sepanjang masa. Namun keberhasilan ini tidak dapat menutupi kritik mengenai efektivitas program insentif yang bertujuan merangsang aktivitas ekosistem jaringan.

TVL Arbitrum Mencapai Ketinggian Baru

Menurut data dari platform penelitian L2Beat, TVL Arbitrum meningkat sekitar 67% dalam satu bulan, mencapai $21 miliar. Angka tersebut menjadi tonggak sejarah bagi solusi lapisan 2 yang dirilis pada tahun 2021 ini. Namun, disebutkan bahwa banyak protokol utama yang mendukung peningkatan TVL mengalami tingkat peningkatan yang serupa di jaringan selain Arbitrum.

Namun, situasi yang mengejutkan juga terlihat jelas: Beberapa protokol yang menerima insentif masih mengalami penurunan TVL. Situasi ini menyebabkan meningkatnya opini yang mempertanyakan efektivitas program insentif yang ada saat ini. Para pengamat percaya bahwa peningkatan ini sebagian besar disebabkan oleh evolusi alami dan kondisi pasar Arbitrum.

Program Insentif Dikritik dan Restrukturisasi Direkomendasikan

Pada bulan September 2023, manajemen Arbitrum DAO menyetujui program insentif untuk mendistribusikan token ARB senilai $56 juta ke protokol yang saat ini aktif. Pada bulan Januari 2024, inisiatif jangka panjang diluncurkan yang bertujuan untuk mengalokasikan 45 juta token ARB untuk proyek-proyek yang sebelumnya tidak dapat menerima pendanaan. Namun, para ahli mempunyai pandangan yang sama bahwa program-program tersebut gagal mencapai tujuan nyata yang sukses.

“Sulit untuk mengukur dampak insentif karena target yang tepat tidak ditetapkan,” kata delegasi L2Beat dan Arbitrum, Krzysztof Kaczor, seraya mencatat bahwa kekurangan ini membuat program menjadi kurang efektif. Tim IOSG Ventures mengkritik struktur saat ini dan menekankan bahwa insentif harus diatur ulang.

Proposal baru mengusulkan untuk mengadopsi kerangka kerja yang berorientasi pada hasil dan mendistribusikan imbalan lebih banyak kepada penyedia likuiditas. Dinyatakan bahwa perubahan ini akan meningkatkan likuiditas Arbitrum, meningkatkan daya tarik pengembang dan menciptakan landasan dalam vertikal DeFi. “Insentif bagi pengguna yang menawarkan nilai paling banyak akan digandakan,” kata delegasi Arbitrum Joseph Schiarizzi, seraya menambahkan bahwa strategi baru akan membentuk kembali persaingan.

Ekosistem Arbitrum mengambil langkah-langkah untuk menjadikan pertumbuhan TVL permanen dan mendukungnya dengan struktur insentif yang lebih adil. Rekomendasi baru ini tampaknya menentukan bentuk ekosistem yang berfokus pada pengguna.