Bagaimana cara terus mendapatkan keuntungan mengambang? Metode efektif untuk memperkuat pendapatan
Dalam perdagangan, banyak investor mengalami dilema seperti ini: pada awalnya, keuntungan modal sangat besar, tetapi akhirnya sulit untuk merealisasikan keuntungan, bahkan berujung pada kerugian. Terkadang, meskipun jelas bisa mendapatkan 20%, namun karena menginginkan imbal hasil yang lebih tinggi, akhirnya hanya bisa menerima 5% sebagai keuntungan nyata. Dalam situasi ini, orang sering merasa kecewa dan tidak puas.
Penyebab utama masalah ini ada dua:
Pertama adalah faktor emosional. Dalam diri manusia, pasti ada kecenderungan untuk serakah dan tidak pernah puas, bahkan jika keuntungannya cukup besar, tetap saja ingin lebih. Beberapa orang sebelumnya mengalami trading yang tidak berhasil, sehingga mental mereka menjadi lebih tidak stabil, dan perilaku trading mereka pun menjadi kacau, membuat keuntungan mengambang sulit dipertahankan.
Kedua adalah masalah pemahaman. Karena sulit untuk menilai batas atas pergerakan pasar, hanya bisa bergantung pada level resistance dan feeling untuk menentukan waktu jual, tentunya akurasi cara ini terbatas.
Terkait masalah di atas, saya memiliki beberapa saran: pertama, belajar mengendalikan sifat serakah sendiri, mengambil keuntungan yang sesuai dan secara bertahap mengurangi posisi, sekaligus menetapkan stop-loss untuk menjaga modal. Dengan cara ini, tidak hanya dapat mengunci sebagian keuntungan, tetapi juga mengurangi risiko kerugian. Kedua, tingkatkan kemampuan dalam menilai pergerakan pasar, menggabungkan berbagai indikator dan analisis teknis untuk secara tepat menangkap waktu beli dan jual.
Singkatnya, menjaga keuntungan mengambang bukanlah hal yang mudah, dibutuhkan investor untuk selalu menjaga ketenangan pikiran, menahan keinginan serakah, sekaligus terus meningkatkan keterampilan trading. Hanya dengan cara ini, dapat lebih baik menangkap peluang pasar dan mendapatkan keuntungan yang stabil.