Strategi dan Poin Penting Perdagangan Jangka Pendek
Perdagangan jangka pendek meskipun dapat memberikan pengembalian cepat, tetapi juga penuh risiko. Berikut adalah beberapa strategi jangka pendek yang disederhanakan dan poin penting:
1. Kontrol Posisi
Posisi jangka pendek tidak boleh terlalu besar, maksimum 10% dari total aset. Dana sisa harus dialokasikan untuk investasi jangka panjang atau pembelian tambahan. Posisi jangka panjang adalah sumber utama keuntungan.
2. Pemilihan Jenis Koin
Saat melakukan operasi jangka pendek, pilih jenis koin yang Anda kenal, hindari investasi buta pada jenis koin yang tidak Anda pahami. Dalam pasar bearish, usahakan untuk memilih koin utama (seperti Bitcoin), bahkan jika stop loss tidak tepat waktu, kerugian biasanya bersifat sementara, sementara risiko altcoin lebih tinggi.
3. Waktu Jangka Pendek
Waktu jangka pendek umumnya berkisar dari beberapa hari hingga satu bulan. Jika tidak dapat memantau pasar secara real-time, hindari melakukan operasi gelombang selama beberapa jam. Waktu jangka pendek yang spesifik harus disesuaikan dengan kondisi pasar.
4. Take Profit dan Stop Loss
Penyebab kerugian yang paling umum dalam perdagangan jangka pendek adalah take profit atau stop loss yang tidak tepat waktu. Tetapkan rencana take profit dan stop loss secara kasar, dan sesuaikan dengan perubahan pasar secara fleksibel.
Dengan kontrol posisi yang wajar, pemilihan jenis koin, manajemen waktu, dan strategi take profit dan stop loss, dapat membantu mengurangi risiko perdagangan jangka pendek dan meningkatkan tingkat keberhasilan.