Sebulan yang lalu, teman saya membuat kesalahan mahal yang menghabiskan $25,500 dalam USDT, menyoroti pentingnya kehati-hatian di dunia kripto. Berikut adalah ceritaโdan pelajaran penting yang harus diambil oleh setiap trader kripto.
๐ Transfer yang Salah
Teman saya mentransfer $25,500 USDT dari akun KuCoin-nya ke dompet OKX mitranya. Mitranya memberikan alamat dompet yang kompatibel dengan jaringan ERC20, berharap transaksi berjalan lancar.
Tetapi inilah di mana segalanya menjadi bermasalah:
1. Saat mengatur transfer, teman saya secara tidak sengaja memilih jaringan Polygon alih-alih ERC20.
2. Dia melanjutkan dengan transaksi, tidak menyadari adanya ketidaksesuaian.
3. Setelah transfer dikonfirmasi, dana telah dipotong dari akun KuCoin-nya tetapi tidak pernah tiba di dompet OKX mitranya.
Meskipun ada beberapa upaya untuk memulihkan dana, USDT hilang, karena OKX tidak mendukung setoran melalui jaringan Polygon untuk alamat itu.
โ ๏ธ Pelajaran: Menghindari Kesalahan Kripto yang Mahal
Insiden yang tidak menguntungkan ini menekankan pentingnya memeriksa detail sebelum memulai transaksi cryptocurrency.
Apa yang salah:
Ketidaksesuaian Jaringan: Alamat dompet yang diberikan kompatibel dengan ERC20, tetapi dana dikirim menggunakan jaringan Polygon.
Transaksi Tak Terbalik: Tidak seperti perbankan tradisional, transfer kripto bersifat final setelah dikonfirmasi, tidak ada ruang untuk pemulihan jika terjadi kesalahan.
๐ Praktik Terbaik untuk Transfer Kripto yang Aman
Untuk menghindari jatuh ke dalam perangkap serupa, ikuti tips ini:
1. Verifikasi Alamat Dompet: Selalu periksa kembali alamat penerima dan jaringan yang telah mereka tentukan.
2. Sesuaikan Jaringan: Pastikan jaringan blockchain yang dipilih sesuai dengan jaringan yang didukung penerima.
3. Uji dengan Jumlah Kecil: Untuk transfer besar, kirim transaksi uji kecil terlebih dahulu untuk mengonfirmasi