Pukul 1 pagi, ketika sebagian besar orang terbenam dalam tidur, yen Jepang tiba-tiba "meledak"! Gubernur Bank of Japan, Ueda Kazuo, mengatakan bahwa "kenaikan suku bunga semakin dekat", yang seketika membuat dolar/yen merosot hampir seratus poin basis, dan para pembeli yen langsung menembus level resistance kunci 150. Pemandangan ini, benar-benar terasa seperti sedang bermain dalam drama televisi! Para trader terpaksa begadang bersama-sama, menyaksikan momen bersejarah ini.

​Pernyataan Gubernur Ueda ini dapat dianggap sebagai "sebuah batu yang memicu gelombang besar". Para pelaku pasar segera mulai berspekulasi: apakah Bank of Japan akan menaikkan suku bunga pada pertemuan kebijakan bulan Desember atau tahun depan? Namun, sang Gubernur enggan membahas waktu yang tepat, ini seperti bermain "permainan menebak", membuat orang tidak bisa memahami. Dia mengatakan bahwa data ekonomi berkembang ke arah yang benar, tetapi prospek ekonomi AS masih memiliki tanda tanya yang sangat besar. Apakah ini terdengar sedikit seperti "harus melihat cuaca untuk bertani, dan juga harus melihat ekspresi Trump untuk bertindak"?