Menurut BlockBeats, pada tanggal 28 November, pendiri SlowMist Yu Jian berbagi di X bahwa penyerang yang menargetkan DEXX telah memulai pengujian yang melibatkan pertukaran token untuk ETH pada rantai EVM. Perkembangan ini menandai langkah signifikan dalam tantangan keamanan yang sedang dihadapi oleh bursa terdesentralisasi.
Insiden ini menyoroti kerentanan yang terus-menerus dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi), di mana penyerang terus berupaya mengeksploitasi kelemahan dalam kontrak pintar dan protokol blockchain. Pengujian pertukaran token pada rantai yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM) menunjukkan pendekatan canggih oleh para penyerang, yang bertujuan untuk memanfaatkan interoperabilitas dan adopsi rantai ini secara luas.
Seiring berkembangnya sektor DeFi, pentingnya langkah-langkah keamanan yang kuat menjadi semakin penting. Insiden ini menjadi pengingat bagi para pengembang dan pengguna untuk tetap waspada dan memprioritaskan keamanan dalam operasi mereka. Upaya berkelanjutan untuk meningkatkan protokol keamanan dan menjaga aset digital sangat penting dalam menjaga kepercayaan dan stabilitas dalam lanskap DeFi.