Dolar bisa naik lebih lanjut jika Presiden terpilih AS Donald Trump mengusulkan tarif perdagangan baru, kata ekonom Aviva Investors, Vasileios Gkionakis, dalam sebuah catatan. Dia mengatakan apresiasi dolar baru-baru ini terutama didorong oleh fundamental ekonomi, termasuk data ekonomi AS yang kuat dan perbedaan suku bunga yang menguntungkan. Prospek tarif kemungkinan akan memberikan kontribusi yang jauh lebih kecil terhadap keuntungan dolar. Hal ini menunjukkan bahwa ada ruang bagi dolar untuk menguat lebih lanjut jika kebijakan ini diterapkan. Tarif impor dapat meningkatkan inflasi dan memperlebar perbedaan suku bunga antara AS dan negara-negara lain di dunia. Tarif juga dapat melemahkan sentimen pasar dan melemahkan ekspektasi pertumbuhan ekonomi global, sehingga meningkatkan daya tarik dolar sebagai safe-haven. Besarnya apresiasi dolar akan bergantung pada cakupan, skala, dan waktu penerapan tarif. (Sepuluh Emas)