Analis CryptoQuant memperkirakan kenaikan BTC lebih lanjut setelah koreksi saat ini. Dan mereka menyebut tujuan tersebut dapat dicapai pada $146.000:

“Kisaran ini telah menjadi titik puncak harga di pasar bullish sebelumnya. Indeks P&L belum mencapai level overbought dalam pergerakan bullish ini. Hal ini menunjukkan peluang untuk pertumbuhan yang berkelanjutan."

Argumen bahwa harga saat ini belum mencapai puncak siklus - data on-chain dari#CryptoQuantdari laporan baru mereka.

 Kesimpulan mengenai pertumbuhan yang berkelanjutan, jika dirangkum, didasarkan pada dua poin penting:

1. Retail belum berada dalam euforia dan pembelian tanpa kompromi. Sejak Oktober tahun ini, investor ritel telah mengurangi kepemilikannya sebesar 41,000 BTC, sementara investor paus, sebaliknya, telah meningkatkan kepemilikannya sebesar 130,000 BTC. Dan akhir dari kenaikan adalah ketika investor ritel, sebaliknya, membeli dengan sangat agresif, percaya pada pertumbuhan abadi. Sekarang tidak demikian. Terkait dengan ini adalah data #Santiment, yang menurutnya, selama koreksi#BTCterakhir dari $99,000 menjadi hampir $90,000 saja,#pausmembeli lebih dari 10,000 BTC. 

2. “Darah baru” dalam dunia ritel belum cukup terbukti. Saat ini, porsi koin dari “investor baru” adalah sekitar 50% dari total pasokan. Pada puncak siklus pada tahun 2017 dan 2021, angkanya masing-masing lebih dari 90% dan 80%.

Menurut para ahli, terdapat kekurangan “kondisi umum untuk siklus pasar yang ekstrem.”

Pada saat yang sama, CryptoQuant mencatat kemungkinan perubahan sifat fase akumulasi, di mana institusi dan pemain besar mulai memainkan peran kunci. Secara khusus, dari 18 November hingga 22 November, arus masuk ke ETF Bitcoin spot mencapai rekor $3,1 miliar, yang terjadi saat#BTCmendekati $100,000.

Pada saat yang sama, grafik Indikator Siklus Pasar Bull-Bear Bitcoin dari CryptoQuant menunjukkan bahwa BTC berada dalam fase “Bull” (pasar bullish), namun masih jauh dari kondisi “Overheated Bull” (pasar terlalu panas). Hal ini menunjukkan bahwa masih ada potensi pertumbuhan di pasar. Ini berbeda dengan Maret 2024 ketika BTC mencapai ATH di atas $73,000.

Koreksi adalah bagian integral dari pasar bullish.  Data historis dari indikator Penarikan Koreksi Pasar Bull Bitcoin menunjukkan penarikan sebelumnya:

- Pasar banteng 2017: -22%,

- Pasar bullish 2021: -10% dan -30%,

- Pasar bullish 2024: -15% dan -20%.

Volume perdagangan bersih (24HMA) di bawah -$30 juta. Menurut indikator Net Taker Volume. Indikator ini mencerminkan perbedaan antara membeli dan menjual seorang taker. Pada level ini, pembeli-penjual mendekati puncak tekanan jual sehingga membuka peluang potensi kenaikan harga.

Singkatnya, kemungkinan koreksi patut dipertimbangkan, dan siklus sebelumnya menegaskan hal ini. Namun pergerakan seperti itu lebih cenderung membeli peluang dibandingkan membuka posisi short. 

Indeks P&L tetap berada dalam zona pertumbuhan dan menunjukkan bahwa secara umum masih jauh dari penilaian yang berlebihan. Hal ini menegaskan stabilitas tren naik saat ini. Menciptakan kondisi yang baik untuk posisi jangka menengah dan panjang.

INFOGRAFIS DAN KOMENTAR OLEH CRYPTOQUANT: