Shiba Inu Lead: Membakar 99% Token SHIB adalah Layak, tetapi Adopsi Tetap menjadi Prioritas
1. Membakar 99% dari $SHIB Token: Kelayakan dan Kemajuan
Shytoshi Kusama, pengembang utama Shiba Inu, menyatakan bahwa membakar 99% dari pasokan beredar SHIB sekarang adalah tujuan yang dapat dicapai.
Tonggak ini, yang sebelumnya dianggap tidak mungkin, menjadi layak berkat upaya kolaboratif dalam ekosistem Shiba Inu dan integrasi berbagai proyek.
2. Syarat untuk Pembakaran Skala Besar
Pembakaran token skala besar tergantung pada adopsi tumpukan teknologi Shiba Inu oleh lebih banyak proyek atau inisiatif.
Kusama menekankan bahwa partisipasi eksternal sangat penting untuk mencapai pengurangan pasokan token yang signifikan.
3. Risiko Tingkat Pembakaran Tinggi
Sementara membakar token dapat meningkatkan harga SHIB, pembakaran yang berlebihan dapat membuat token menjadi tidak terjangkau, mengurangi motivasi untuk membakar lebih lanjut dan mengurangi aksesibilitas.
Kusama menjelaskan bahwa pembakaran token saja tidak cukup untuk kesuksesan jangka panjang ekosistem.
4. Adopsi sebagai Strategi Inti
Kusama menekankan bahwa adopsi arus utama SHIB melalui kasus penggunaan di dunia nyata adalah cara yang paling berkelanjutan untuk meningkatkan nilainya.
Memperluas aplikasi SHIB memastikan partisipasi pengguna yang lebih besar dan mengurangi ketergantungan pada pembakaran token.
5. Inovasi dalam Ekosistem Shiba Inu
Ekosistem telah memperkenalkan fitur baru seperti staking likuid dan alat tambahan untuk meningkatkan utilitas dan adopsi SHIB.
Inovasi berkelanjutan dianggap sama pentingnya dengan pembakaran token untuk pertumbuhan dan kesuksesan ekosistem.
6. Melibatkan Komunitas
Kusama secara teratur menjawab pertanyaan komunitas melalui podcast, dengan fokus pada tantangan dan peluang penting, termasuk topik pembakaran token.
Pemberitahuan:
Informasi yang diberikan dalam artikel ini hanya untuk tujuan edukasi dan tidak merupakan nasihat investasi. Berinvestasi dalam cryptocurrency memiliki risiko yang melekat, dan kerugian finansial dapat terjadi. Selalu lakukan penelitian menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi.