Nate Geraci, Presiden The ETF Store, baru-baru ini mengumumkan bahwa aplikasi dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) telah diajukan untuk Solana (SOL), XRP dan Hedera (HBAR). Dia juga mencatat bahwa altcoin lain seperti Cardano (ADA) dan Avalanche (AVAX) juga cocok untuk aplikasi ETF. Perkembangan ini menunjukkan minat dari investor institusi yang fokus di luar Bitcoin dan Ethereum, dan beberapa ahli berpendapat langkah ini dapat menandakan dimulainya “musim altcoin” yang baru. Lantas, mengapa altcoin ini menarik perhatian investor besar? Dan bagaimana perkembangan ini dapat membentuk masa depan investasi mata uang kripto? Berikut detailnya...

Apakah Aplikasi ETF Akan Hadir untuk Koin HBAR dan Altcoin Lainnya?$HBAR


Minat terhadap altcoin semakin meningkat di dunia cryptocurrency. Dimulainya aplikasi dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) untuk altcoin seperti Solana (SOL), XRP dan Hedera (HBAR) menonjol sebagai perkembangan yang meningkatkan minat institusional terhadap aset selain Bitcoin dan Ethereum. Proyek kuat seperti Cardano (ADA) dan Avalanche (AVAX) juga diperkirakan akan bergabung dalam daftar ini. Penerapan ini dapat mempercepat kebangkitan altcoin, membuka pintu menuju “musim altcoin” baru di pasar kripto. Solana (SOL) menonjol dengan keunggulannya seperti biaya transaksi yang rendah dan skalabilitas. VanEck telah mengajukan permohonan ETF spot untuk memanfaatkan ekosistem Solana yang sedang berkembang. XRP, di sisi lain, mendapatkan kembali kepercayaan diri dengan kejelasan peraturan dan Bitwise mengajukan ETF spot untuk XRP. Hedera (HBAR) telah menerima banyak permohonan untuk fitur-fitur canggih dari teknologi buku besar terdistribusi, termasuk pengarsipan S-1 Canary Capital.


Proyek seperti Cardano (ADA) dan Avalanche (AVAX) menonjol sebagai kandidat kuat untuk penerapan ETF di masa depan. Cardano menarik investor dengan fokusnya pada keamanan dan skalabilitas. Avalanche, di sisi lain, menonjol dengan konfirmasi transaksi yang cepat dan kemampuan multi-rantai. Proyek-proyek ini menawarkan peluang bagi investor institusi untuk mendiversifikasi portofolio mereka dengan altcoin. Meningkatnya minat terhadap altcoin selain Bitcoin dan Ethereum dapat menandakan perubahan signifikan dalam strategi investasi kripto.


Geraci juga menunjukkan terbatasnya pasokan Bitcoin. Ia menyatakan bahwa dari total 21 juta Bitcoin, sekitar 20 juta telah ditambang dan sekitar 4-5 juta Bitcoin telah hilang secara permanen. Dinyatakan bahwa Satoshi Nakamoto memiliki lebih dari 1 juta Bitcoin di dompetnya dan ETF spot memiliki total 1 juta Bitcoin. MicroStrategy diharapkan dapat meningkatkan jumlah Bitcoin yang dimilikinya menjadi 400,000. Pasokan yang terbatas ini meningkatkan nilai Bitcoin, membuatnya lebih menarik bagi investor institusi.


Analis Bloomberg ETF Eric Balchunas memperkirakan bahwa aplikasi ETF untuk Dogecoin (DOGE) mungkin sesuai pada 31 Desember 2024. Meningkatnya minat terhadap ETF mata uang kripto mencerminkan keinginan lembaga keuangan untuk menawarkan lebih banyak produk guna memenuhi permintaan investasi aset kripto. Munculnya ETF altcoin dan terbatasnya pasokan Bitcoin menandakan perubahan mendasar dalam strategi investasi mata uang kripto. Tren ini menunjukkan bahwa aset kripto semakin menjadi bagian dari pasar keuangan arus utama.