🚀 MicroStrategy investasi Bitcoin jauh melampaui raksasa teknologi, volume perdagangan mengalahkan Apple, Amazon, dan Meta
Dulunya perusahaan intelijen bisnis MicroStrategy, kini telah bertransformasi menjadi perusahaan besar Bitcoin, dan volume perdagangan mereka bahkan melampaui total volume perdagangan Apple, Amazon, dan Meta!
Pada 19 November 2024, volume perdagangan MicroStrategy mencapai angka luar biasa 21,8 miliar dolar, nilai pasar mereka sejak Agustus melonjak 237%, jauh melampaui kenaikan 61% Bitcoin pada periode yang sama.
Menurut data dari X post HODL15Capita, hingga kemarin, volume perdagangan 24 jam MicroStrategy berada di urutan ketiga setelah Nvidia dan Tesla, hampir tiga kali lipat dari Apple!
Beberapa analis mengaitkan hal ini dengan peluncuran ETF MicroStrategy dengan leverage 2x pada awal Agustus, yang mengelola total aset sekitar 3,8 miliar dolar dan memberikan efek leverage lebih dari 7,7 miliar dolar untuk saham MSTR.
MicroStrategy mulai mengalihkan perhatian mereka ke BTC sejak 2020 dan menganggapnya sebagai alat untuk mengatasi ketidakstabilan ekonomi makro. Mereka tidak hanya membeli sendiri, tetapi juga mendorong perusahaan lain seperti Metaplanet dari Jepang untuk meniru langkah tersebut. Baru-baru ini, mereka membeli 51.780 BTC dengan harga 4,6 miliar dolar, sekarang mereka memiliki lebih dari 331.200 BTC!
Pengamat juga mencatat bahwa setiap kali MicroStrategy membeli Bitcoin, volatilitas harga Bitcoin akan meningkat. Selain itu, ketua eksekutif MicroStrategy, Michael Saylor, dalam siaran langsung X baru-baru ini mengungkapkan bahwa dia diundang untuk memberikan laporan singkat kepada dewan Microsoft tentang investasi Bitcoin.
Kesimpulan:
Transformasi MicroStrategy dan strategi investasi Bitcoin tidak hanya menjadikannya sebagai pemegang Bitcoin besar di dunia bisnis, tetapi ledakan volume perdagangan dan lonjakan nilai pasar menunjukkan respons positif pasar terhadap strategi ini.
Selain itu, undangan Michael Saylor untuk melaporkan investasi Bitcoin kepada dewan Microsoft mungkin menandakan peningkatan minat perusahaan teknologi besar terhadap cryptocurrency.
Langkah ini tidak hanya menunjukkan meningkatnya penerimaan Bitcoin sebagai kelas aset, tetapi juga mungkin berarti perusahaan internet tradisional seperti Microsoft akan mempertimbangkan untuk memasukkan Bitcoin dalam manajemen dana atau mengeksplorasi potensi teknologi blockchain dalam bisnis mereka.