Tentang ekosistem Ton 🔁

;

Ekosistem TON merujuk pada Telegram Open Network (TON), platform blockchain terdesentralisasi yang awalnya dikembangkan oleh tim di balik Telegram Messenger. Platform ini dirancang agar cepat, dapat diskalakan, dan mudah digunakan, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi dan layanan terdesentralisasi (dApps).

;

Fitur Utama Ekosistem TON:

1. Teknologi Blockchain:

:

TON dibangun di atas arsitektur multi-blockchain dengan sharding, yang memungkinkan beberapa rantai beroperasi secara bersamaan untuk throughput dan skalabilitas yang tinggi.

;

2. Mata Uang Kripto Asli:

:

Toncoin (TON) adalah mata uang kripto asli ekosistem, yang digunakan untuk biaya transaksi, staking, dan berpartisipasi dalam tata kelola.

;

3. Layanan Terdesentralisasi:

:

TON menyediakan platform untuk hosting dApps, kontrak pintar, dan layanan penyimpanan terdesentralisasi, yang meningkatkan fleksibilitasnya.

; 4. Integrasi dengan Telegram:

:

Meskipun awalnya ditinggalkan oleh Telegram karena tantangan hukum dengan SEC AS, ekosistem tersebut tetap terkait erat dengan komunitas Telegram. Telegram telah mengintegrasikan fitur-fitur seperti @Wallet, yang memungkinkan transaksi kripto yang lancar bagi para penggunanya.

;

5. TON DNS dan Situs TON:

:

TON mencakup sistem nama domain (DNS) terdesentralisasi dan kerangka kerja hosting web, yang memungkinkan situs web dan layanan berjalan dengan cara yang sepenuhnya terdesentralisasi.

;

6. Kemampuan Lintas Rantai:

TON bertujuan untuk memungkinkan interoperabilitas dengan blockchain lain, memperluas kasus penggunaan potensialnya.

Kasus Penggunaan:

:

Pembayaran: Pembayaran instan berbiaya rendah menggunakan Toncoin.

:

Keuangan Terdesentralisasi (DeFi): Mendukung dApps untuk peminjaman, peminjaman, dan perdagangan.

:

Solusi Penyimpanan: Penyimpanan file terdesentralisasi untuk bersaing dengan layanan cloud tradisional.

NFT dan Permainan: Platform untuk membuat dan memperdagangkan NFT, bersama dengan permainan berbasis blockchain.

:

Berbasis Komunitas: Setelah Telegram menghentikan keterlibatannya, pengembangan TON diambil alih oleh komunitas pengembang dan penggemar, yang dikenal sebagai Yayasan TON.

Ekosistem yang Berkembang: Pengembangan alat, layanan, dan dApps yang berkelanjutan berkontribusi pada ekosistemnya yang terus berkembang.